@thesis{thesis, author={RATO Gerald Chrislay}, title ={Kisah Yesus Memberi Makan Lima Ribu Orang Menurut Matius 14: 13-21 Dan Relevansinya Dengan Kiprah Koperasi Kredit Sangosay Bajawa Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Ekonomi}, year={2020}, url={http://103.56.207.239/81/}, abstract={Skripsi ini bertujuan untuk (1). Menjelaskan pandangan penginjil Matius 14:13-21 tentang kisah Yesus memberi makan lima ribu orang. (2). Mendeskripsikan tentang apa itu Koperasi Kredit Sangosay Bajawa (3). Menjelaskan dan mendeskripsikan relevansi antara kisah Yesus memberi makan lima ribu orang bagi kesejahteraan anggota Koperasi Kredit Sangosay Bajawa. Metode yang dipakai dalam penulisan skripsi ini ialah studi kepustakaan dan wawancara. Objek yang diteliti adalah nilai-nilai dan relevansi kisah Yesus memberi makan lima ribu orang menurut Matius 14:13-21 bagi Koperasi Kredit Sangosay Bajawa. Wujud data dalam penulisan skripsi ini berupa kata, frasa, kalimat yang terdapat dalam Injil Matius 14:13-21 dan data yang diperoleh dari sekretariat Koperasi Kredit Sangosay Bajawa. Sumber data utama penulisan skripsi ini ialah Injil Matius 14:13-21. Sumber data sekunder diperoleh dari kajian terhadap data-data yang diperoleh dari sekretariat Koperasi Kredit Sangosay Bajawa khususnya melalui wawancara dan pengumpulan data-data penting terkait dengan berdirinya Koperasi Kredit Sangosay Bajawa serta sejumlah hal penting yang berkaitan dengan Koperasi Kredit Sangosay Bajawa. Teknik pengumpulan data yang digunakan ialah melalui studi pustaka dan wawancara. Kisah Yesus memberi makan lima ribu orang sebagaimana yang dilukiskan Matius 14:13-21, memiliki sejumlah relevansi bagi Koperasi Kredit Sangosay Bajawa. Beberapa poin ekegetis dalam Matius 14:13-21 yang dapat dijadikan sebagai sumber inspirasi bagi Koperasi Kredit Sangosay Bajawa dalam meningkatkan kesejahteraan hidup ekonomi masyarakat ialah sebagai berikut. Pertama, belas kasihan Yesus kepada banyak orang yang mengikutinya (bdk. Mat.14:13-21). Kedua, dialog para murid dengan Yesus (bdk.Mat.14: 15-18). Ketiga, pemberian sebagai sumber pergandaan roti dan ikan (bdk. Mat. 14:19-20). Keempat, persekutuan banyak orang sebagai saksi mujizat pergandaan roti dan ikan (bdk.Mat.14: 21). Selain itu, kisah mukjizat pergandaan roti dan ikan, juga memberikan beberapa nilai yang harus dihidupi oleh setiap fungsionaris Koperasi Kredit Sangosay Bajawa. Nilai-nilai yang dimaksudkan ialah sikap untuk bertanggung jawab terhadap tugas yang diberikan sesuai dengan tata aturan kerja koperasi, mengembangkan potensi yang ada dalam diri anggota koperasi dan mengajak setiap anggota untuk hidup hemat dengan meningkatkan semangat menabung dalam koperasi.} }