@thesis{thesis, author={Najmah Yuhana Gina}, title ={Pengaruh Aktivitas Ekstrak Etanol Daun Sirsak (Annona muricata L.) Sebagai Antidiare Terhadap Mencit Jantan Galur Swiss Webster Dengan Metode Transit Intestinal}, year={2021}, url={https://repository.universitas-bth.ac.id/1610/}, abstract={Diare didefinisikan sebagai kondisi yang tidak normal terjadi lebih dari 3 kali dalam sehari. Salah satu tanaman obat yang berpotensi memiliki aktivitas antidiare adalah daun sirsak. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui apakah ekstrak etanol daun sirsak memiliki aktivitas antidiare dan pada dosis berapa yang memiliki aktivitas sebagai antidiare. Pada penelitian ini menggunakan metode transit intestinal. Pada pengujian ini terbagi menjadi 5 kelompok yaitu kelompok kontrol negatif diberikan Na CMC 0,5%, kelompok kontrol positif diberikan suspensi loperamid , dan kelompok dosis uji diberikan ekstrak dengan dosis uji (1) 0,2 mg / 20 gram BB mencit, dosis uji (2) 0,4 mg / 20 gram BB mencit dan dosis uji (3) 0,8 mg / 20 gram BB mencit. Sehinga hasil penelitian membuktikan bahwa ekstrak etanol daun sirsak (Annona muricata L.) memiliki aktivitas antidiare dengan nilai persentasi rasio yang diperoleh untuk dosis uji 1 (16,68%), dosis uji 2 (12,70%) dan dosis uji 3 (9,30%) dan mengandung senyawa yang memiliki aktivitas antidiare yaitu alkaloid, flavonoid, tannin dan steroid. Dosis empiris yang digunakan adalah 20 mg/ kg BB mencit sebagai dosis uji 2 menunjukan memiliki aktivitas antidiare terbaik.} }