@thesis{thesis, author={Putri Ayu Permata Kumala Tiara}, title ={REPRESENTASI IDEOLOGI FEMINISME PADA TOKOH “Nayla” DALAM CERPEN “Menyusu Ayah” KARYA DJENAR MAESA AYU (Analisis Wacana Kritis Model Norman Fairclough)}, year={2016}, url={https://eprints.stikosa-aws.ac.id/233/}, abstract={Skripsi ini merupakan Analisis Wacana Kritis Terhadap Cerita Pendek Karya Djenar Maesa Ayu. Tujuan peneliti adalah menguak wacana feminisme yang dihadirkan lewat karyanya yang berjudul Menyusu Ayah. Djenar Maesa Ayu sebagai pengarang, telah melakukan sebuah proses komunikasi massa. Karyanya merupakan piranti untuk berkomunikasi antara dirinya kepada pembaca karyanya. Sebagai bentuk komunikasi, terdapat pesan yang terkandung dalam cerpennya, yang ketika sampai kepada pembaca bisa terjadi perbedaan pemaknaan. Sebuah karya bisa mempunyai efek seperti yang diharapkan pengarang dengan munculnya wacana. Dalam skripsi ini, peneliti melakukan pendekatan dengan analisis wacana Norman Fairclough, menggunakan paradigma kritis. Metode ini menjadi rumusan penelitian komunikasi kualitatif, dengan melihat apa wacana yang terkandung dibalik teks, interteks, serta wacana yang dibentuk oleh struktur makro & mikro melalui tahap discourse practice dan sociocultural practice. Dari hasil penelitian, ditemukan kandungan nilai-nilai feminisme ideologi tokoh Nayla dalam cerpen “Menyusu Ayah” karya Djenar Maesa Ayu. Secara nyata, Djenar memasukkan konsep feminisme postmodern yaitu perempuan berhak untuk mengkonstruksi dirinya sendiri. Feminisme Postmodern merupakan perlawanan pada narasi-narasi yang ada dan berusaha melawan peraturan yang sudah langgeng di masyarakat dan juga terdapat ideologi feminisme radikallibertarian, yang berfokus pada konsep feminitas juga peran serta tanggung jawab reproduksi dan seksual. Perempuan sebagai pencerita dalam cerpen tersebut terbukti ingin melampiaskan semangat feminisme yang terkandung dalam teks.} }