@thesis{thesis, author={LISDIYANI ELIS}, title ={PENGEMBANGAN FORMULA TABLET HISAP DARI KOMPLEKS INKLUSI LORATADIN DALAM β-SIKLODEKSTRIN DENGAN MENGGUNAKAN METODE KEMPA LANGSUNG}, year={2018}, url={https://repository.universitas-bth.ac.id/388/}, abstract={Kompleks inklusi merupakan salah satu metode untuk peningkatan kelarutan obat dan meningkatkan laju disolusi suatu obat. Pembentukan kompleks yang dilakukan antara loratadin dalam β-siklodekstrin dengan perbandingan 2:1 menggunakan metode koevaporasi. Kemudian dilakukan formulasi sediaan tablet hisap menggunakan bahan pengikat maltodekstrin dengan variasi konsentrasi formula A 5%, formula B 15%, formula C 25%, dan formula D 35 %. Hasil yang memenuhi persyaratan secara keseluruhan yaitu pada konsentrasi 25%, karena adanya keseimbangan konsentrasi antara bahan pengikat dan bahan pengisi. Disolusi dilakukan hanya pada konsentrasi maltodekstrin 5%, 15%, dan 25% karena pada konsentrasi 35% formula tidak mengandung zat aktif loratadin. Dari hasil disolusi setelah 60 menit pada formula A di dapatkan 81,63%, pada formula B 83,8 %, dan pada formula C 86,36 %. Maka dari itu semua formula dikategorikan telah memenuhi persyaratan yang di tetapkan dalam Farmakope Indonesia, yaitu dalam waktu 60 menit kadar tidak boleh kurang dari 80%, tetapi yang lebih baik adalah Formula C dengan konsentrasi maltodekstrin 25%. Kata kunci : loratadin, maltodekstrin, kompleks inklusi, koevaporasi, disolusi.} }