@thesis{thesis, author={MARYATI YAYAT}, title ={PENGARUH PEMBERIAN INFUSA UNDUR-UNDUR DARAT (Myrmeleon sp.) SEBAGAI ANTIDIABETES TERHADAP MENCIT BETINA YANG DIINDUKSI DEXAMETHASON}, year={2018}, url={https://repository.universitas-bth.ac.id/436/}, abstract={Diabetes melitus (DM) adalah salah satu peyakit degeneratif yang merupakan penyebab kematian nomor 6 di dunia yang ditandai dengan keadaan hiperglikemia. Belum banyak diketahui oleh masyarakat bahwa hewan undur-undur darat (Myrmeleon sp.) digunakan secara tradisional sebagai obat antidiabetes. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antidiabetes dari infusa undur-undur darat (Myrmeleon sp.). Dexamethason digunakan sebagai induksi untuk mencapai keadaan hiperglikemia pada semua kelompok perlakuan, setelah diinduksi kelompok 1 Kontrol (-) hanya diberi CMC 0,5%, kelompok 2 kontrol (+) diberi metformin 1,3 mg/20 g bb mencit, uji dosis 1 diberi infusa undur-undur darat (0,104 mg/20 g bb mencit), uji dosis 2 diberi infusa undur-undur darat (0,208 mg/20 g bb mencit) dan uji dosis 3 diberi infusa undur-undur darat (0,416 mg/20 g bb mencit). Pengaruh pemberian infusa undur-undur darat diukur dalam rentang waktu 0, 30,60,90 dan 120 menit. Hasil penelitian menunjukan bahwa infusa undur-undur darat memiliki aktivitas antidiabetes karena dapat menurunkan kadar glukosa darah dengan dosis terbaik yaitu dosis 2. Penurunan Kadar Glukosa Darah (PKGD) dosis 2 merupakan dosis terbaik dengan % PKGD terbesar pada 60, 90 dan 120 menit (28,19%, 28,39 %, 31,20 %). Kata kunci : Diabetes Melitus, Infusa Undur-Undur Darat (Myrmeleon sp.), Penurunan Kadar Glukosa} }