@thesis{thesis, author={NURANI RANI}, title ={KARAKTERISASI PEMBENTUKAN KOKRISTAL KETOKONAZOL METODE SOLVENT DROP GRINDING DENGAN KOFORMER ASAM FUMARAT DAN ASAM TARTRAT}, year={2018}, url={https://repository.universitas-bth.ac.id/512/}, abstract={Ketokonazol (KTZ) adalah suatu obat antijamur sintetik golongan azol yang memiliki kelarutan yang buruk di dalam air sehingga ketersediaan hayatinya rendah. Berdasarkan hal tersebut maka perlu dilakukan usaha peningkatan kelarutan dan laju disolusi. Sehingga dalam penelitian ini dilakukan metode pembuatan kokristal KTZ dengan penambahan koformer asam fumarat (AF) dan asam tartrat (AT) dengan metode Solvent Drop Grinding (SDG). Identifikasi awal pembentukan kokristal ditentukan dengan mengidentifikasi dalam perilaku fase suatu sistem biner (dua komponen) menggunakan Hot Stage Microscope dan didapatkan hasil perbandingan pembentukan kokristal KTZ-AF dan KTZ-AT adalah 1:1. Hasil kokristal KTZ kemudian dikarakterisasi dengan metode analisis termal (Differential Scanning Calorimetry), PXRD (Powder X-Ray Difraction), FTIR (Fourier Transform Infra Red) menghasilkan perubahan bentuk kristal yang mengindikasikan terbentuknya kokristal KTZ-AF dan terjadinya interaksi fisik yang mengakibatkan pergeseran bilangan gelombang yang mengindikasikan terbentuknya kokristal KTZ-AT. Uji kelarutan dilakukan dengan menggunakan air dan uji laju disolusi dilakukan dalam media larutan HCl pH 1,2; dapar asetat pH 4,5; dan dapar posfat pH 6,8. Berdasarkan hasil yang diperoleh mengalami peningkatan kelarutan dan peningkatan laju disolusi pada serbuk hasil kokristal pada media dapar asetat pH 4,5untuk KTZ-AT dan pada media dapar posfat pH 6,8 untuk KTZ-AF. Kata Kunci : Ketokonazol, Kokristal, Solvent Drop Grinding} }