@thesis{thesis, author={Maniagasi Elsye Nelci}, title ={HUBUNGAN TINGKAT STRES TERHADAP GEJALA GASTRITIS PADA PASIEN DI RS. UMUM BHAKTI RAHAYU KOTA SURABAYA}, year={2019}, url={https://eprints.unmerbaya.ac.id/id/eprint/53/}, abstract={Gastritis merupakan peradangan atau pembengkakan pada mukosa lambung ditandai dengan tidak nyaman pada perut, nyeri perut bagian atas, rasa mual, muntah, nafsu makan menurun, termasuk penyakit pencernaan. Penyakit gastritis terjadi pada orang-orang yang mengalami Stres. Stres yang berkepanjangan mengakibatkan peningkatan produksi asam lambung akan meningkat pada keadaan stres, seperti beban kerja yang berlebihan, cemas, takut atau diburu-buru. Kadar asam lambung yang meningkat akan menimbulkan ketidaknyamanan pada lambung. Penilaian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Tingkat Stres Terhadap Gejala Gastritis Pada Pasien Di RS. Umum Bhakti Rahayu Kota Surabaya. Metode pada penelitian ini menggunakan pendekatan Cose control. Teknik Sampling yang digunakan yaitu sample rondom sampling dengan sampel penelitian sebanyak 27 responden pada Pasien Di RS. Umum Bhakti Rahayu Kota Surabaya. Pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner untuk tingkat stres dan gejala gastritis. Teknik analisa data dengan uji stastistik chi square didapatkan hasil value signifikan p<α=0,05 maka dengan menggunakan program SPSS sehingga dapat disimpulkan bahwa p=0,01 <0,05 yang berarti H1 diterima maka ada Hubungan Tingkat Stres Terhadap Gejala Gastritis Pada Pasien Di RS. Umum Bhakti Rahayu Kota Surabaya. Hasil dari penelitian dapat di simpulkan bahwa banyak Pasien Di RS. Umum Bhakti Rahayu Kota Surabaya yang mengalami Gatritis disebabkan karena tidak bisa dapat mengontrol stres dengan baik, sehingga mengalami gejala gastritis. Maka diharapkan agar Pasien Di RS. Umum Bhakti Rahayu Kota Surabaya, lebih memperhatikan fisik atau stres yang baik sehingga terhindar dari penyakit gastritis.} }