@thesis{thesis, author={PRATAMA AA RAKA}, title ={GAMBARAN KADAR KALSIUM PADA PEMINUM TEH SEDUH}, year={2018}, url={https://repository.universitas-bth.ac.id/539/}, abstract={Air teh merupakan minuman yang paling banyak dikonsumsi masyarakat setelah air putih, baik dinikmati dengan keadaan dingin maupun panas. Namun, teh juga mengandung kafein yang bersifat toksik (racun) yang menghambat proses pembentukan massa tulang atau osteoblas. Selain itu, kafein dapat mengurangi penyerapan kalsium dalam ginjal, sehingga kalsium keluar melalui urin. Konsumsi kafein akan menyebabkan kalsium dibuang dalam jumlah banyak bersama urin. Penelitian ini bertujuan untuk melihat gambaran kadar kalsium dari peminum teh seduh lebih dari 2 cangkir per hari. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode deskriftif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisa laboratorium mengenai kalsium pada peminum teh seduh lebih dari 2 cangkir per hari di Dusun Sukamanah Rt/Rw 01/02. Metode yang digunakan dalam pengambilan sampel yaitu purposive random sampling, sampel yang diambil dari 20 responden Berdasarkan hasil penelitian terhadap 20 orang peminum teh seduh lebih dari 2 cangkir per hari karakteristik responden yang diambil yaitu terdiri dari pria 11 orang (55%) dan perempuan 9 orang (45%), usia produktif antara 34 – 58 tahun, dan lama mengkonsumsi teh seduh <20 tahun sebanyak 3 orang (15%) dan >20 tahun sebanyak 17 orang (85%). Hasil pemeriksaan kadar kalsium terhadap 20 responden didapat hasil normal sebanyak 3 orang (15%), hasil rendah sebanyak 2 orang (10%) dan hasil tinggi sebanyak 15 orang (75%). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan dari 20 responden didapatkan kadar Kalsium normal sebanyak 3 orang (15%), kadar Kalsium rendah sebanyak 2 orang (10%) dan kadar Kalsium tinggi sebanyak 15 orang (75%). Kata kunci: teh seduh, kafein, kalsium} }