@thesis{thesis, author={SUTIANA DETA RESTA}, title ={IDENTIFIKASI KADAR Fe PADA BAYAM}, year={2018}, url={https://repository.universitas-bth.ac.id/559/}, abstract={Bayamm erupakan sayuran yang sering di konsumsi oleh masyarkat. Kandungan gizi pada bayam yaitu protein, lemak, karbohidrat, kalium. Selain itu, bayam juga memiliki kandungan kalsium tinggi, Fe. Penelitian yang dilakukan bersifat deskriftif. Sampel yang digunakan yaitu bayam hijau. Tujuan dari penelitian ini mengidentifikasi adanya kandungan Fe pada bayam. Penelitian yang dilakukan secara kualitatif dan kuantitatif dengan menggunakan metode KCNS. Hasil positif ditandai dengan terbentuknya warna merah jingga, kemudian diperiksa menggunakan alat spektrofotometer UV-VIS dengan panjang gelombang 457,5 nm. Hasil penelitian secara kualitatif positif terbentuk warna merah dan secara kuantitatif diperoleh kadar besi pada sampel sebelum pemanasan 0,01771 mg Fe/100 g, pada bayam yang sesudah pemanasan selama 3 menit dengan suhu 100ºC sebesar 0,01 mg Fe/100 g. pada air bayam yang sebelum pemanasan diperoleh kadar 0,03371 mg Fe/100 mL dan pada air setelah pemanasan diperoleh kadar 0,05214 mg Fe100 mL. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa hasil secara kualitatif positif terbentuk warna merah jingga dan secara kuantitatif pada bayam sebelum dan sesudah pemanasan. Diperoleh kadar Fe sebelum pemanasan 0,01771 mg Fe/100 g dan sesudah pemanasan selama 3 menit dengan suhu 100ºC sebesar 0,01mg Fe/100 g. pada air bayam yang sebelum pemanasan diperoleh kadar 0,03371 mg Fe/100 mL dan pada air setelah pemanasan diperoleh kadar 0,05214 mg Fe/100 mL. Kata kunci :Bayam, Fe, KCNS, Spektrofotometer UV-VIS.} }