@thesis{thesis, author={NURFAUZIAH FITRI}, title ={UJI DAYA HAMBAT MINYAK ATSIRI KAPULAGA (Elettaria cardamomum) MERK “X” TERHADAP PERTUMBUHAN JAMUR Candida albicans}, year={2018}, url={https://repository.universitas-bth.ac.id/571/}, abstract={Kandidasis merupakan mikosis sistemik yang disebabkan oleh beberapa spesies dari genus Candida. Salah satu jamur penyebab utama dan tersering dari kandidasis adalah Candida albicans. Kapulaga merupakan tanaman obat yang mempunyai kandungan minyak atsiri. Pada minyak atsiri kapulaga (Elettaria cardamomum) terdapat senyawa zat aktif 1,8-sineol yang dapat menghambat pertumbuhan jamur. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui daya hambat minyak atsiri kapulaga (Elettaria cardamomum) merk “X” terhadap pertumbuhan jamur Candida albicans secara in vitro. Penelitian ini bersifat eksperimental laboratorium dengan menggunakan metode difusi cakram Kirby Bauer. Variasi konsentrasi pengenceran yang digunakan 10%, 20%, 30%, 40%, 50%, 60%, 70%, 80%, 90% dan 100%. Kontrol positif yang digunakan yaitu nistatin dan kontrol negatif menggunakan VCO. Hasil penelitian didapatkan bahwa minyak atsiri kapulaga merk “X” pada konsentrasi 10% sampai dengan 100% dapat menghambat pertumbuhan jamur Candida albicans dengan dimeter zona hambat rata-rata 7,00 mm, 7,50 mm, 8,00 mm, 8,50 mm, 9,95 mm, 10,53 mm, 11,58 mm, 13,85 mm, 16,10 mm dan 22,85 mm. Kata kunci : Candida albicans, Kapulaga, Minyak Atsiri, 1,8- sineol, Antijamur} }