@thesis{thesis, author={RACHMA NISSA NURFITRIA}, title ={GAMBARAN JUMLAH NEUTROFIL ABSOLUT PADA PENDERITA TUBERKULOSIS PARU DALAM PENGOBATAN FASE INTENSIF}, year={2018}, url={https://repository.universitas-bth.ac.id/608/}, abstract={Tuberkulosis adalah suatu penyakit menular yang paling sering terjadi di paru-paru dengan persentase 80% yang disebabkan oleh suatu Basil Tahan Asam (BTA) yakni bakteri Mycobacterium tuberculosis. Neutrofil merupakan salah satu leukosit yang menuju ke tempat infeksi setelah di induksi oleh bebagai sitokin yang dikeluarkan sel fagosit, ketika sudah memfagosit bakteri tersebut. Metode penelitian bersifat deskriptif untuk melihat gambaran jumlah neutrofil absolut pada penderita tuberkulosis paru dalam pengobatan fase intensif.. Pengambilan sampel dilakukan secara purposive sampling sebanyak 20 sampel. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran jumlah neutrofil absolut pada penderita tuberkulosis paru dengan kriteria penderita tuberkulosis paru dalam pengobatan fase intensif dan lokasi pengambilan sampel di daerah Tasikmalaya. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan 3 sampel (15%) dengan jumlah neutrofil absolut normal 6 sampel (30%), dengan jumlah neutrofil absolut tinggi dan 11 sampel (55%) dengan jumlah neutrofil absolute rendah. Kesimpulannya adalah hasil jumlah neutrofil absolut pada penderita tuberkulosis paru sebagian besar hasil dengan jumlah neutrofil absolut rendah. Kata Kunci :TuberkulosisParu, Neutrofil Absolut, Tasikmalaya.} }