@thesis{thesis, author={Sutarta Sutarta}, title ={Garap Gending-Gending Tradisi : Penggawe, Jangga Kusuma, Gandrung Manis, Dan Glebag}, year={2013}, url={http://digilib.isi.ac.id/10072/}, abstract={Penggarapan dan penulisan ini merupakan salah satu upaya untuk menggali dan melestarikan gending-gending gaya Yogyakarta. Gending Pengawe adalah gending dengan garap soran. Gending Jaya Kusuma merupakan gending lirihan yang mempunyai spesifikasi garap. Gending Gandrung MAnis digunakan untuk iringan bedya Gandrung Manis. Gending Glebag difungsikan sebagai patalon pergelaran wayang kulit gaya Yogyakarta. Dalam hubungannya dengan seni pertunjukan tradisional lainnya, gending mampu berposisi dan berperan secara ganda sesuai sifat, karakter, dan bangunan sesuai yang dikehendaki oleh masing-masing jenis seni pertunjukan tradusonal yang memanfaatkannya. Dikaji dari sisi estetik musikalnya menunjukkan bahwa keindahan penggarapan gending terletak pada hubungna timbal balik antara tabuhan instrumen satu dengan lainnya. Interaksi tersebut membentuk garakp musikal yang utuh. Dari bangunan garap terwujud berbagai jenis karakter dan berbagai kesan rasa estetik seperti sedih, sigrak, gagah, pecul, sereng dan agung.} }