@thesis{thesis, author={Ma rufah Hafidlol}, title ={IKHTILAFUL HADIS ANTARA SUNAN IBNU MAJAH NO INDEKS 4126 DAN SUNAN AL NASAI NO INDEKS 5495 TENTANG DOA MINTA MISKIN}, year={2012}, url={http://digilib.uinsby.ac.id/10194/}, abstract={Penelitian ini menjelaskan bahwa kualitas hadis tentang doa minta miskin yang dipublikasikan oleh Ibnu Majah dengan jalur Abu Bakar bin Abi Syaibah, Abdullah bin Said, Abu Khalid al Ahmar, Yazid bin Sinan, Abu alMubarak, dan Atha bin Abi Rabah yang langsung menerima hadis dari Rasulullah SAW, adalah berstatus dhaif (lemah) karena di dalam sanadnya (mata rantai perawi) ada yang bernama Abu al Mubarak yang tidak dikenal nilai kredibilitasnya. Namun karena didukung oleh hadis lain yang diriwayatkan oleh al Tirmidzi melalui jalur Anas bin Malik, al Hakim melalui jalur Abu said al Khudri, dan al Baihaqi melalui jalur Ubadah bin Shamit dan Anas bin Malik, maka status hadis tersebut menjadi hasan li ghairi. Sedangkan kualitas hadis tentang doa memohon perlindungan dari kekafiran dan kekufuran para ulama telah mengakui kesahihannya (baik dari segi sanad maupun matannya). Sedangkan kajian matan hadis tersebut secara lahiriah Nampak saling bertentangan. Namun Setelah mencermati beberapa pemikiran dan pemahaman para ulama dalam menyelesaikan hadis hadis yang tampak bertentangan tersebut, pada dasarnya terdapat beberapa interpretasi yang hampir sama di antara mereka dalam memberikan solusi pemahaman makna redaksi hadis hadis tersebut. Dengan demikian, dapat ditegaskan bahwa hadis yang tampak bertentangan tersebut sebenarnya tidak bertentangan. Maka, matan hadis yang diteliti berkualitas maqbūl. Karena telah memenuhi kriteria kriteria yang dijadikan sebagai tolak ukur matan hadis yang dapat diterima.} }