@thesis{thesis, author={Faizah Siti Nur}, title ={PERILAKU AGRESI ANAK YANG MENGALAMI CHILD ABUSE}, year={2012}, url={http://digilib.uinsby.ac.id/9777/}, abstract={Dalam penelitian ini, peneliti mengangkat dua fokus penelitian, yaitu: (1) Bagaimana bentuk perilaku agresi anak yang mengalami child abuse (2) Bagaimana bentuk chil abuse yang dialami anak khususnya dalam penelitian ini dilakukan oleh ibunya. Untuk menjawab fokus penelitian di atas, peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif berbentuk study kasus. Subjek dalam penelitian ini adalah seorang anak laki-laki berusia 10 tahun. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan observasi dan wawancara. Adapun hasil penelitian dari pengumpulan data di lapangan ditemukan bahwa (1) subjek yang mengalami child abuse memiliki perilaku agresi bentuk fisik, (aktif, langsung) yaitu berupa terlibat dalam perkelahian, suka memukul, menendang, membanting barang-barang. Dan perilaku agresi secara verbal (aktif, langsung) dapat berupa perkataan-perkataan yang kasar, cacian, dan makian seperti sepertikata-kata“koyok taek,hahok.(2) Bentuk child abuse yang dialami subjek oleh ibunya dibagi menjadi tiga bentuk yaitu, emotional abuse, verbal abuse, dan physical abuse. Emotional abuse atau kekerasan secara emosional dapat berupa semua tindakan merendahkan atau meremehkan orang lain, dan yang termasuk dari Jenis-jenis penyiksaan emosi yang dialami subjek diantaranya berupa, penolakan, tidak diperhatikan, ancaman, isolasi, dan pembiaran. Selanjutnya verbal abuse dimana ibu subjek melakukan pola komunikasi yang berisi penghinaan, ataupun kata-kata kasar yang melecehkan seperti hahok, syetan, bejat sodron . Kemudian physical abuse atau kekerasan secara fisik yaitu ibu subjek suka memukul dan pernah juga melempar benda kearah subjek.} }