@thesis{thesis, author={Novita Kurniaty 0916021100}, title ={FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KEGAGALAN IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PENGELOLAAN PEDAGANG KAKI LIMA DI PASAR SMEP KOTA BANDAR LAMPUNG TAHUN 2014 }, year={2015}, url={http://digilib.unila.ac.id/9710/}, abstract={ABSTRAK Implementasi Peraturan Daerah No. 2 Tahun 2012 tentang Pengelolaan Pedagang Kaki Lima tidak efektif di Pasar SMEP. Para PKL tetap membuka lapak-lapak dagangannya di bahu jalan yang seharusnya tidak boleh dijadikan tempat berjualan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor penyebab kegagalan implementasi kebijakan pengelolaan Pedagang Kaki Lima (PKL) di Pasar SMEP Kota Bandar Lampung belum dilaksanakan secara efektif. Tipe penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan semi kualitatif, Metode pengumpulan data digunakan adalah wawancara, dokumentasi dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan faktor-faktor yang mengakibatkan kegagalan implementasi kebijakan pengelolaan Pedagang Kaki Lima (PKL) di Pasar SMEP adalah renovasi dan pembangunan Pasar SMEP yang direncanakan oleh Pemerintah Kota Bandar Lampung dengan melibatkan pihak pengembang PT. Prabu Artha tidak berhasil, renovasi dan pembangunan Pasar SMEP belum jelas kelanjutannya dan mahalnya biaya sewa di tempat baru, untuk menertibkan pedagang kaki lima pemerintah telah mengadakan sosialisasi kepada PKL untuk pindah ke tempat yang sudah disediakan, namun sosialisasi tidak dilakukan secara menyeluruh kepada pedagang dan dalam kebijakan penataan PKL, sumber daya berkisar pada dana (intensif untuk tim operasional penataan), informasi dan juga fasilitas berupa lokasi dan tempat usaha seperti lapak-lapak untuk PKL yang akan ditata. Kata kunci: Kegagalan, implementasi, kebijakan, dan Pedagang Kaki Lima } }