@thesis{thesis, author={Ahmad and Rimson Tua }, title ={PENGARUH KOMUNIKASI TERHADAP ATMOSFER/IKLIM KERJA (STUDI KASUS PADA KARYAWAN NON MEDIS DI RUMAH SAKIT HAJI MEDAN, JLN PANCING)}, year={2015}, url={http://digilib.unimed.ac.id/14452/}, abstract={Komunikasi merupakan salah satu faktor penting dalam pencapaian keberhasilan dalam kerja. Tanpa adanya komunikasi antar sesama dalam kerja, maka tidak akan berjalan dengan lancar. Komunikasi dapat mempengaruhi kinerja seseorang maupun kelompok kerja. Ini sangat mempengaruhi atmosfer/iklim kerja dalam kelompok maupun organisasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh komunikasi terhadap iklim kerja karyawan non medis di Rumah Sakit Haji Medan (Pancing).Populasi penelitian ini adalah karyawan non medis di Rumah Sakit Haji Medan, Pancing yang jumlahnya 196 orang. Penentuan sampel digunakan teknik simple random sampling yang pengambilan datannya bias secara acak dari semua populasi yang dianggap telah mewakilikeseluruhan populasi. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer yang diperoleh melalui penyebaran kuesioner pada sampel penelitian yang berjumlah 66 responden. Pengujian yang digunakan adalah uji validitas dan reabilitas serta uji asumsi klasik. Pengujian hipotesis dilakukan dengan analisis regresi sederhana dengan rumus Y= α + bX +eDengan uji validitas diperoleh r-hitung > r-tabel untuk masing-masing item pertanyaan dan rebilitas angket diperoleh alpha cronbach untuk variabel X yaitu 0,803 dan untuk variabel Y yaitu 0,737. Nilai ini lebih besar bila dibanding dengan r-tabel yaitu 0,2423.Analisis data diperoleh dari persamaan regresi yaitu Y=17,516 + 0,320X +e, yang artinya jika variabel independen dianggap konstan, maka nilai iklim kerja diperoleh 17,516. Uji parsial pada X = 3,202. Jika dibanding dengan t-tabel, maka t-hitung > t-tabel atau 3,202 > 2,91 dengan level signifikan 0.002 < 0.05. koefisien determinasi (adjust R square) sebesar 0.372 artinya bahwa besar pengaruh komunikasi terhadap iklim kerja sebesar 37,2% sedangkan 62,8% lainnya dipengaruhi oleh variabel lain di luar penelitian ini.} }