@thesis{thesis, author={Ibrahim and Ryan Fauzy }, title ={PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN JUMP SHOOT AFTER THE DRIBBLING DAN LATIHAN JUMP SHOOT AFTER THE PASSING TERHADAP HASIL KEMAMPUAN JUMP SHOOT BOLA BASKET PAADA SISWA EKSTRAKURIKULER BASKET SMA NEGERI 5 MEDAN TAHUN 2013-2014}, year={2014}, url={http://digilib.unimed.ac.id/9271/}, abstract={Karakteristik permainan bola basket adalah olahraga beregu yang dimainkan oleh 5 orang dalam satu regu. Tujuan permainan ini adalah memasukkan bola ke keranjang lawan dan berusaha mempertahankan daerah sendiri dari serangan lawan dengan cara mengoper, menggelinding ataupun memantulkan bola ke segala arah sesuai dengan peraturan yang ditentukan.Penelitian ini bertuuan untuk mengetahui latihan apakah yang lebih berpengaruh antara latihan jump shoot after the dribbling dan latihan jump shoot after the passing terhadap peningkatan kemampuan jump shoot pada siswa ekstrakurikuler basket SMA Negeri 5 Medan Tahun 2013-2014. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode experiment. Dengan pelaksanaan latihan yaitu jump shoot after the dribbling dan latihan jump shoot after the passing.Populasi adalah seluruh siswa ekstrakurikuler bola basket SMA 5 NegeriMedan yang berjumlah 18 orang. Jumlah sampel 10 orang diperoleh dengan teknik ramdom sampling. selanjutnya dibagi menjadi dua kelompok dengan teknik Matching Pairing yaitu kelompok latihan jump shoot after the dribbling dan kelompok jump shoot after the passing. Instrumen penelitian untuk pengumpulan data dengan test dan pengukuran adalah tes kemampuan jump shoot 60 detik untuk mengetahui hasil jump shoot. Penelitian dilaksanakan selama 18 x pertemuan dengan latihan 4 (empat) kali dalam seminggu. Untuk melihat pengaruh masing-masing variabel bebas maupun terikat digunakan perhitungan uji ? t berpasangan dan uji ? t tidak berpasangan. Analisis hipotes I dari data pre-test dan data post- test hasil kemampuan jump shoot kelompok latihan jump shoot after the dribbling diperoleh t hitung sebesar 12,92 serta t tabel 2,78; a= 0,05 (t hitung > t tabel) berarti Ho ditolak dan Ha diterima. Analisis hipotesis II dari data pre-test dan data post- test kelompok jump shoot after the passing diperoleh t hitung sebesar 11,11 serta t tabelsebesar 2,78 dengan = 0,05 (t hitung > t tabel ) berarti Ho ditolak dengan Ha diterima. Analisis hipotesis ketiga dari rata-rata dan simpangan baku diperoleh t hitung sebesar 0,47 serta t tabel 2,31; = 0,05 (t hitung < t tabel ) berarti Ho diterima dan Ha ditolak. Berdasarkan hipotesis I dan II kedua bentuk latihan memilikim pengaruh terhadap kemampuan jump shoot siswa, sedangkan dari penjabaran hipotesis III latihan jump shoot after the dribbling tidak lebih besar pengaruhnya daripada latihan jump shoot after the passing terhadap peningkatan kemampuan jump shoot pada siswa ekstrakurikuler basket SMA Negeri 5 Medan Tahun 2013- 2014.} }