@thesis{thesis, author={Purwanta Purwanta and Wati Siti Ambar}, title ={Pengaruh Pemberian Air Rebusan Seledri terhadap Kadar Asam Urat pada Penderita Arhtritis Gout di Kelurahan Prawirodirjan Yogyakarta}, year={2012}, url={http://digilib.unisayogya.ac.id/896/}, abstract={Latar Belakang: Penyakit Gout merupakan rajanya penyakit dan penyakit raja. Penyebab penyakit ini adalah kurangnya pengontrolan terhadap asupan makanan yang dikonsumsi. Penyakit Gout merupakan penyakit komplikasi dari hiperurisemia apabila tidak segera ditangani akan menimbulkan infeksi. Manajemen mengatasi penyakit asam urat terdiri dari pengobatan secara farmakologi dan non farmakologi. Salah satu cara non farmakologi dengan menggunakan air rebusan seledri untuk menurunkan kadar asam urat sehingga untuk konsumsi jangka panjang tidak menimbulkan efek samping yang berbahaya. Tujuan: Diketahuinya pengaruh pemberian air rebusan seledri terhadap kadar asam urat pada penderita Arhtritis Gout di Kelurahan Prawirodirjan Yogyakarta tahun 2012. Metode Penelitian: Desain penelitian ini adalah Pre Ekperimen dengan rancangan One Group Pretest Posttest. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 34 orang dan pengambilan sampel secara Probability Sampling dengan metode Simple Random Sampling yang berjumlah 10 orang. Pengumpulan data dengan cara wawancara dan alat ukur menggunakan alat Glucosa Uric Acid. Analisa data menggunakan Paired T-test. Waktu Penelitian: Penelitian dilakukan pada tanggal 11-25 Februari 2012. Hasil: Hasil uji analisis dengan menggunakan Paired t-Test diperoleh nilai pretest rata-rata-rank 103.9000 dan nilai posttest rata-tata rank 60.7000. Nilai Paired T-test menunjukkan asymp.Sig (2-tailed) untuk kadar asam urat sebelum dan setelah diberikan perlakuan nilai p sebesar 0,00. Nilai p <0,05 yaitu 0,00<0,05, artinya ada beda rata-rata antara nilai sebelum pemberian air rebusan seledri dengan setelah pemberian air rebusan seledri. Kesimpulan: Ada beda rata-rata antara sebelum dan sesudah pemberian air rebusan seledri. Saran: Bagi masyarakat dapat memberikan wawasan dan pengetahuan sekaligus agar lebih memanfaatkan pengobatan non farmakologis atau pengobatan herbal untuk mengatasi penyakit asam urat khususnya untuk pencegahan} }