@thesis{thesis, author={Marza Maulia}, title ={HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN DAN JENIS PEKERJAAN IBU DENGAN PRAKTIK PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI (MPASI) PADA BAYI UMUR 6-24 BULAN DI KECAMATAN SEDAYU BANTUL YOGYAKARTA}, year={2018}, url={http://elibrary.almaata.ac.id/1096/}, abstract={Latar Belakang : MP-ASI adalah makanan atau minuman tambahan yang mengandung zat gizi, yang diberikan kepada bayi atau anak usia 6-24 bulan untuk memenuhi kebutuhan gizi selain dari ASI. Pemberian MP-ASI diberikan mulai umur 6 sampai 24 bulan, semakin meningkat umur bayi dan anak maka kebutuhan zat gizi semakin bertambah untuk tumbuh kembang anak. Tujuan Penelitian : Mengetahui hubungan tingkat pendidikan dan jenis pekerjaan ibu dengan praktik pemberian MP-ASI bayi umur 6-24 bulan di Kecamatan Sedayu Bantul Yogyakarta. Metode Penelitian : Penelitian ini merupakan penelitian observasional atau non eksperimen dengan mengunakan metode survey analitik dengan pendekatan cross sectional. Subjek penelitian yaitu ibu yang mempunyai bayi umur 6-24 bulan. Tehnik sampling menggunakan stratified random sampling dengan jumlah responden 287 baduta di Puskesmas Sedayu I dan II Bantul Yogyakarta. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan lembar check list . Hasil : Hasil penelitian uji statistik menggunakan Chi-Square diperoleh data bahwa ada hubungan antara tingkat pendidikan ibu dengan praktik pemberian MP-ASI di Puskesmas Sedayu I dan II Bantul, dengan hasil p = 0,000 < 0,05. dan ada hubungan antara jenis pekerjaan ibu dengan praktik pemberian MP-ASI di Puskesmas Sedayu I dan II Bantul, dengan hasil p = 0,003 < 0,05. Keeratan hubungan tingkat pendidikan dengan praktik pemberian MP-ASI dikategorikan rendah dengan nilai ,282, sedangkan jenis pekerjaan ibu dengan praktik MP-ASI dikategorikan sangat redah dengan nilai,199. Kesimpulan : Ada hubungan antara tingkat pendidikan dan jenis pekerjaan ibu dengan praktik pemberian MP-ASI di Puskesmas Sedayu I dan II Bantul Yogyakarta. Kata Kunci : Pekerjaan, Pendidikan dan Praktik MP-ASI 1} }