@thesis{thesis, author={Depari Dina Uli Malem}, title ={Penerapan Metode Overall Equipment Effectivenes Dan Age Replacement Untuk Menentukan Kebijakan Perawatan Mesin Filling Korin Di Pt. Ikafood Putramas Cileunyi-Bandung}, year={2018}, url={http://elibrary.unikom.ac.id/id/eprint/558/}, abstract={Mesin Filling Korin merupakan salah satu mesin yang memiliki peranan penting dalam produksi di PT. IKAFOOD PUTRAMAS. Menurut data historis kerusakan mesin pada bulan Januari – April 2018, Line F (lini pengisian produk ke dalam kemasan) memiliki downtime terbesar. Hal ini mengakibatkan performansi mesin menurun sehingga proses produksi tidak berjalan dengan maksimal yaitu operating time produk semakin berkurang dari operating time yang telah ditargetkan oleh perusahaan. Selain itu, adanya ketidakteraturan jadwal perawatan yang dilakukan oleh perusahaan untuk melakukan perawatan pada mesin Filling Korin. Hal ini berkaitan dengan tingkat efektivitas penggunaan mesin Filling Korin yang masih belum optimal. Overall Equipment Effectiveness merupakan metode yang digunakan untuk mengukur efektivitas dari kinerja dari mesin Filling Korin secara keseluruhan dengan melakukan pengukuran pada faktor availability, performance dan rate of quality. Fishbone diagram merupakan teknik skematik yang digunakan untuk menganalisis akar penyebab masalah rendahnya nilai salah satu faktor overall equipment effectiveness. Sedangkan age replacement merupakan suatu metode yang digunakan untuk penggantian komponen kritis pada mesin Filling Korin dengan menentukan interval waktu penggantian dan perawatan pencegahan sehingga diperoleh waktu dan biaya perawatan komponen kritis yang optimal. Hasil perhitungan nilai Overall Equipment Effectiveness pada Mesin Filling Korin adalah 40.91%. Berdasarkan hasil perhitungan dari ketiga faktor OEE, nilai performansi merupakan nilai terendah sehingga dilakukan analisis akar penyebab permasalahan menggunakan fishbone diagram. Sedangkan untuk hasil perhitungan dengan metode Age replacement diperoleh waktu penggantian pencegahan komponen heater yaitu setiap 5 hari sekali dengan total biaya per harinya sebesar Rp. 73,471.66.} }