@thesis{thesis, author={Wiratama Reyhan}, title ={Konstruksi Makna Fanatisme Bagi Anggota Squad (Red Shield) Pada Game Rising Force Di Bandung (Studi Fenomenologi Mengenai Konstruksi Makna Fanatisme Bagi Anggota Squad Red Shield Pada Game Rising Force)}, year={2018}, url={http://elibrary.unikom.ac.id/id/eprint/82/}, abstract={Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui Konstruksi Makna Fanatisme Terhadap Game. Pada Squad Red Shield. Untuk menjawab penelitian ini, di angkat sub fokus Motif, Pengalaman dan Nilai untuk menganalisis fokus penelitian yaitu : Konstruksi Makna Fanatisme Terhadap Game. Pada Squad Red Shield.Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan paradigma konstruktivis dengan pendekatan kualitatif dan metode fenomenologi, subjek penelitian yaitu para anggota komunitas Squad Red Shield dengan menggunakan teknik purposive sampling di peroleh informan sebanyak 3 (Tiga) orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu: studi pustaka, wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Hasil Penelitian: 1) Motif Fanatisme Terhadap Squad Red Shield adalah karena sejarah dari Game itu sendiri, yang kedua karena permainan yang menarik dari Game Rising Force. 2) Pengalaman Fanatisme Terhadap Squad Red Shield yaitu Mengikuti Kegiatan Gathering Daerah, Gathering Provinsi, dan Gathering Nasional. Mengikuti Kegiatan Sosial, Mengikuti kegiatan rutin, seperti nomad, kopdar, dan bermai game. 3) Nilai Fanatisme Terhadap Game Rising Force Peneliti mendapatkan informan yang memiliki beberapa anggapan terhadap dirinya di lingkungan masyarakat saat peneliti wawacara. Salah satunya yaitu dianggap sekelompok orang menyukai bermain Game Online ketimbang berkumpul dengan orang disekitarnya, tidak ada untungnya bermain Game Online dan juga dianggap wanita yang menyukai Game Online itu tidak baik, karena seperti yang kita tahu wanita tidak baik apabila bermain Game Online itu bisa merusak citra sebagai wanita. Kesimpulan Konstruksi makna fanatisme menurut pendapat anggota Squad Red Shield dapat disimpulkan bahwa fanatisme itu adalah rasa cinta dan bangga yang timbul dalam diri terhadap game kesayangan yang apabila di banding-bandingkan maka akan timbul rasa marah, dan fanatisme itu tidak harus di umbar-umbar, fanatisme itu mencintai apa yang kita suka bukannya apa yang orang lain suka. Saran kepada ketua dan pengurus Squad Red Shield dapat memberi arahan atau masukan terhadap anggotanya dalam sikap mencintai apa yang mereka suka. Kearah yang lebih positif agar terhindar dari hal hal yang merugikan diri sendiri.} }