@thesis{thesis,
		author={Nyarlan  Nyarlan},
		title ={MANAJEMEN KELAS SECARA TRANSPARAN SEBAGAI LANGKAH PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR},
		year={2021},
		url={http://elibs.unigres.ac.id/931/},
		abstract={Manajemen kelas adalah proses atau upaya yang dilakukan oleh seseorang guru secara sistematis untuk menciptakan dan mewujudkan kondisi kelas yang dinamis dan kondusif dalam rangka menciptakan pembelajaran yang efektif dan efisien. Tujuan pengelolaan kelas dalam pandangan adalah penyedian fasilitas bagi bermacam-macam kegiatan belajar siswa dalam lingkungan sosial, emosional dan intelektual dalam kelas. Fasilitas yang disediakan itu memungkinkan siswa belajar dan bekerja, terciptanya suasana sosial yang memberikan kepuasan, suasana disiplin, perkembangan intelektual, emosional dan sikap apresiasi para siswa, sehingga prestasi belajar siswa meningkat.
Penelitian ini bermaksud mengungkap lebih mendalam tentang manajemen kelas secara transparan sebagai langkah peningkatan prestasi belajar pada SDN Katerban dan SDN Sembung 1 Kabupaten Tuban, yang memiliki karakteristik budaya yang berbeda, baik nilai yang dianut, maupun cara meningkatkan mutu pendidikan.
Fokus dari penelitian ini tertuju pada tiga hal, yaitu (a) bagaimana manajemen kelas secara transparan di SDN Katerban dan SDN Sembung 1 Kabupaten Tuban; (b) bagaimana cara kepala sekolah membimbing guru dalam melaksanakan manajemen kelas secara transparan di SDN Katerban dan SDN Sembung 1 Kabupaten Tuban; dan (c) bagaimana prestasi belajar siswa di SDN Katerban dan SDN Sembung 1 Kabupaten Tuban.
Adapun pendekatan dari penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan rancangan studi multi situs. Orientasi yang digunakan adalah dengan menggunakan pendekatan fenomenologis, sedangkan informan ditetapkan secara purposif.
Teknik pengumpulan data yang digunakan meliputi: (1) wawancara mendalam; (2) observasi partisipan; dan (3) studi dokumentasi. Kemudian data yang terkumpul melalui ketiga teknik tersebut diorganisir, ditafsir, dan dianalisis secara berulang-ulang, baik melalui analisis dalam situs maupun analisis lintas situs, dalam rangka menyusun konsep dan abstraksi temuan penelitian. Kredibilitas data di cek dengan prosedur triangulasi, pengecekan anggota, dan diskusi teman sejawat. Sedangkan dependabilitas dan konfirmabilitas dilakukan oleh para pembimbing sebagai dependent auditor.}
		}