@thesis{thesis, author={Fadhillah Muhammad}, title ={TA: STUDI PERBANDINGAN PERENCANAAN GEDUNG TAHAN GEMPA DENGAN MENGGUNAKAN SNI 03-1726-2012 DAN SNI 03-1726-2019}, year={2020}, url={http://eprints.itenas.ac.id/1008/}, abstract={Gempa bumi merupakan bencana alam yang relatif sering terjadi di Indonesia, terutama akibat interaksi lempeng tektonik. Indonesia merupakan negara kepulauan yang terletak pada pertemuan empat lempeng tektonik dunia, yaitu lempeng Eurasia, lempeng Autralia, lempeng Pasifik dan lempeng Filipina. Indonesia terdapat standar tata cara perencanaan gedung tahan gempa yaitu SNI 03-1726-2012. Seiring dengan berjalannya waktu, penelitian dan teknologi, dilakukan pembaharuan dengan disusunnya standar kegempaan SNI 03-1726-2019 sebagai standar kegempaan yang baru. Dengan adanya peraturan SNI 03-1726-2019 maka dilakukan analisis perbandingan untuk mengetahui perubahan dan efektifitas penggunaan standar tersebut pada bagunan gedung tahan gempa dari standar kegempaan yang telah ada. Tujuan penelitian ini untuk mengkaji perbedaan respon struktur bangunan terhadap spektrum respon desain, kombinasi pembebanan, simpangan antar lantai, dan modal partisipasi massa antara gedung bertingkat yang menggunakan SNI 03-1726-2012 dan SNI 03-1726-2019 dengan mengunakan program ETABS v.18.1.1. Proses analisis menggunakan model bangunan rumah sakit 5 lantai dan 15 lantai. Zona wilayah gempa adalah Kota Palu dengan jenis tanah SE ( tanah lunak). Dari hasil analisis dan komparasi analisis gempa dapatkan hasil beban gempa yang dipengaruhi oleh faktor respons gempa. Pada SNI 03-1726-2019 memiliki faktor respon gempa dan kombinasi pembebanan lebih besar dari SNI 03-1726-2012. Hasil perbandingan analisis gempa gaya geser nominal dan simpangan lantai yang dihasilkan SNI 2019 lebih besar dari pada SNI 2012 yaitu UX 11,167% dan UY 10,768% dengan menggunakan metode CQC. Kesimpulan dari penelitian ini adalah penggunaan SNI 03-1726-2019 lebih baik untuk di pergunakan pada desain bangunan untuk saat ini. Kata Kunci: SNI 03-1726-2012, SNI 03-1726-2019, respon desain, simpangan antar lantai} }