@thesis{thesis, author={SETYAWAN AGYL REZA PAHLEVI}, title ={TA: REKONSTRUKSI BAHAYA KEDANGKALAN OLEH TERUMBU KARANG DI PERAIRAN GILI LABAK, SELAT MADURA}, year={2020}, url={http://eprints.itenas.ac.id/1370/}, abstract={Pada tanggal 30 Oktober 2016 terjadi tubrukan kapal dengan terumbu karang di Perairan Gili Labak, Selat Madura sehingga kapal kandas dan mengakibatkan rusaknya 4.000 lebih terumbu karang yang tumbuh alami. Guna menghindari berulangnya kejadian ini maka perlu dilakukan penelitian. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk merekonstruksi bahaya kedangkalan yang disebabkan oleh terumbu karang yang mengakibatkan kandasnya kapal tongkang di Perairan Gili Labak, Selat Madura dan untuk mengetahui seberapa luas kerusakan terumbu karang yang terjadi dan lokasi terjadinya tubrukan kapal dengan terumbu karang. Rekonstruksi bahaya kedangkalan dilakukan melalui analisis minimum kedalaman dengan melihat spesifikasi draft maksimum kapal. Keberadaan terumbu karang di lokasi kandasnya kapal dilakukan melalui visualisasi citra Sentinel 2A dan luas kerusakan terumbu karang diperkirakan berdasarkan perubahan nilai-nilai piksel antara data citra sebelum dan sesudah terjadi kandasnya kapal Perkiraan lokasi tubrukan kapal dengan terumbu karang dilakukan dari hasil deliniasi luasan. Lokasi kandasnya kapal berada di sekitar koordinat 7° 12' 09.62" LS, 114° 02' 39.95" BT di barat laut Pulau Gili Labak di kedalaman 4,162 meter, sementara draft maksimum kapal sembilan meter. Luas kerusakan terumbu karang sekitar 1,572 hektar. Kata Kunci : Terumbu Karang, Bahaya Kedangkalan, Luas Kerusakan.} }