@thesis{thesis, author={Novrizal Irfan}, title ={TA: ANALISIS GEDUNG STRUKTUR BETON BERTULANG ASIMETRIS 10 LANTAI}, year={2021}, url={http://eprints.itenas.ac.id/1596/}, abstract={Secara geologis Indonesia terletak di antara 4 lempeng utama dunia yang aktif, yaitu lempeng Pasifik, lempeng Indo-Australia, lempeng Eurasia, dan lempeng Filipina. Oleh karena itu Indonesia masuk dalam kawasan cincin api Pasifik atau yang biasa disebut Pasific Ring of Fire, yang berarti merupakan wilayah yang rawan terjadi gempa bumi. Disisi lain, pada era pembangunan saat ini, semakin banyak bangunan gedung bertingkat yang dibangun dengan bentuk asimetris yang apabila terjadi gempa akan mengakibatkan ketidakberaturan torsi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengurangi ketidakberaturan torsi pada bangunan asimetris 10 lantai yang terletak di kota Bandung dengan metode Translasi. Untuk menghilangkan ketidakberaturan torsi, dimensi kolom struktur di modifikasikan sehingga terjadi translasi. Syarat untuk menentukan struktur tersebut tidak terjadi ketidakberaturan torsi adalah nilai UX dan UY pada mode 1 dan 2 di tabel modal participating mass ratio lebih dari 70%. Dalam penelitian ini, struktur sukses di modifikasi karena nilai UX dan UY pada mode 1 dan 2 sebesar 77% dan 74%.} }