@thesis{thesis, author={Sari Sherly Nadia}, title ={PENGARUH PENAMBAHAN GULA DAN JUMLAH AIR TERHADAP TINGKAT KESUKAAN DAN SIFAT KIMIA SERBUK TEMULAWAK (Curcuma zanthorizha Roxb.) INSTAN}, year={2021}, url={http://eprints.mercubuana-yogya.ac.id/11015/}, abstract={Temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb.) merupakan salah satu tanaman obat yang banyak digunakan sebagai bahan baku dalam industri jamu dan farmasi. Temulawak diketahui memiliki banyak manfaat antara lain sebagai antihepatitis, antihiperlipidemia, antiinflamasi, antikarsinogenik, antimikroba, detoksifikasi, dan antioksidan. Tujuan penelitian ini yaitu untuk menghasilkan serbuk instan temulawak yang kaya akan antioksidan dan disukai oleh panelis. Pada penelitian ini dilakukan pembuatan serbuk temulawak instan dimulai dengan menimbang rimpang temulawak segar, selanjutnya diparut dan parutannya ditambahkan air dengan perbedaan jumlah (100 ml dan 150 ml) kemudian dilakukan penyaringan untuk memisahkan ampas dan filtrat. Kemudian melakukan penambahan gula dengan konsentrasi berbeda yaitu (100 g, 150 g, dan 200 g). Hasil penelitian menunjukan bahwa jumlah penambahan air dan gula pasir tidak berpengaruh nyata pada tingkat kesukaan, dan kadar serat kasar. Akan tetapi jumlah penambahan gula berpengaruh pada kadar fenol total serbuk temulawak instan. Serbuk temulawak instan dengan penambahan jumlah air 150 ml dan gula pasir 150 g memiliki kadar serat kasar 22,2%, penambahan jumlah air 100 ml dan gula pasir 100 g memiliki kadar fenol total 5,01 mg GAE/g bk, dan serbuk temulawak instan yang disukai oleh panelis ditujukan dengan semakin kecil nilai maka semakin disukai yaitu pada penambahan jumlah air 150 ml dan gula pasir 200 g.} }