@thesis{thesis, author={Rapsajani Hendrik}, title ={Analisa Pengaruh Diameter Kopling Pada Sistem Penyambung Kopling Sabuk Terhadap Getaran Pompa Sentrifugal}, year={2018}, url={http://eprints.polbeng.ac.id/8819/}, abstract={Pompa adalah mesin untuk menggerakan fluida. Pompa menggerakan fluida dari tempat rendah ke tempat dengan yang lebih tinggi. Dalam penulisan skripsi ini, yang menjadi objek penelitian adalah analisa pengaruh diameter kopling pada sistem penyambung kopling sabuk terhadap getaran pompa sentrifugal. Penelitian dilakukan untuk mengetahui apakah diameter kopling mempengaruhi tingkat getaran pompa sentrifugal. Setelah melakukan penelitian hasil yang didapatakan pada diameter kopling diameter 15 cm rata-rata getaran yang dihasilkan 0.55 (mm/s), pada diameter kopling 20 cm rata-rata getaran yang dihasilkan 0.246(mm/s), dan pada diameter kopling 25 cm rata-rata getaran yang dihasilkan 0.308 (mm/s). Hal ini dapat dilihat uji analisa tingkat getaran pada pompa sentrifugal dengan variasi diameter kopling 15 cm, 20cm, dan 25 cm, menyatakan bahwa analisa getaran secara keseluruhan dapat disimpulkan kopling dengan diameter 15 cm, 20 cm, dan 25 cm getaran yang di hasilkan masih dizona hijau atau getarannya masih sangat baik dan dibawah vibrasi yang diizinkan. Namun kopling dengan diameter 15 cm lah yang paling rendah getarannya yaitu dengan rata rata getarannya (0.55 mm/s. ).} }