@thesis{thesis, author={KHASANAH USWATUN}, title ={ASUHAN KEPERAWATAN KERUSAKAN INTEGRITAS JARINGAN PADA NY. Y DENGAN DIABETES MELLITUS TIPE 2 DI RUANG MENUR RSUD Dr. R GOETENG TAROENADIBRATA PURBALINGGA}, year={2019}, url={http://eprints.uhb.ac.id/id/eprint/662/}, abstract={Diabetes mellitus dikenal dengan istilah penyakit gula darah atau penyakit kencing manis dikalangan masyarakat umum. Diabetes sudah dikenal sejak dua ribuan tahun yang lalu oleh ahli kesehatan yunani, yaitu Celcus dan Areteus yang memberikan nama tersebut bagi orang yang menderita banyak minum dan banyak kencing (Lanywati, 2001 dalam Wijaya, 2018). Diabetes mellitus merupakan sekumpulan gangguan metabolik yang ditandai dengan peningkatakan kadar glukosa darah (hiperglikemia) akibat kerusakan sekresi insulin, kerja insulin, atau keduanya (Brunner & Suddarth, 2013). Insiden penyakit diabetes mellitus terus meningkat dari waktu ke waktu. Data dari International Diabetic Federation (IDF) menunjukan insiden penyakit diabetes mellitus di dunia selama 3 tahun berturut-turut yaitu 7,2 % pada 2013, 8,3 % pada tahun 2014, dan 8,8 % pada tahun 2015. Data World Health Organization (2016) memperkirakan 422 juta orang hidup dengan diabetes. Menurut International Diabetes Federation (2017), Indonesia memiliki sekitar 9,1 jiwa pengidap diabetes. Diperkirakan pada 2035, jumlahnya akan mencapai 14,1 juta. Saat ini Indonesia masuk dalam daftar 10 negara pengidap diabetes tertinggi di dunia menduduki peringkat ke-7. Jenis diabetes yang paling banyak terjadi di Indonesia adalah diabetes tipe kedua, yang sangat berkaitan dengan pola makan yang tidak seimbang, konsumsi karbohidrat yang berlebihan dan kurang mengkonsumsi sayuran serta gaya hidup yang tidak benar (Tandra, 2017).} }