@thesis{thesis, author={AYU HANDAYANI DINA}, title ={ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK RISIKO KETIDAKSTABILAN KADAR GLUKOSA DARAH PADA NY. M DENGAN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI PUSKESMAS 1 KEDUNGBANTENG}, year={2019}, url={http://eprints.uhb.ac.id/id/eprint/683/}, abstract={Diabetes melitus (DM) merupakan penyakit kronis yang pravalensinya tinggi. Biaya perawatan yang dibutuhkan di Indonesia mencapai Rp. 500 milyar per tahun, maka perlu adanya upaya untuk pencegahan penyakit tersebut. Masyarakat perlu mengetahui faktor-faktor risiko untuk mencegah timbulnya kasus DM (Wicaksono, 2011). Angka kejadian DM menurut data Riskesdas (2013) terjadi peningkatan dari 1,1% di tahun 2007 meningkat menjadi 2,1 % di tahun 2013 dari keseluruhan penduduk sebanyak 250 juta jiwa. Angka kejadian menurut Profil kesehatan provinsi Jawa Tengah (2016) jumlah penderita di Jawa Tengah mencapai 154.972 jiwa, dengan jumlah penderita tipe 1 sebanyak 35.572 jiwa sedangkan jumlah penderita tipe 2 sebanyak 119.400 jiwa. Data Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas tahun 2015 didapatkan angka kejadian kasus tipe II Non Insulin Dependent Diabetes Melitus (NIDDM) sebanyak 1.542 kasus, sedangkan tipe I Insulin Dependent Diabetes Melitus (IDDM) sebanyak 563 kasus.} }