@thesis{thesis, author={PUJIARTI YUYUN}, title ={STUDI LITERATUR POTENSI DAUN KELOR (Moringa oleifera) SEBAGAI ALTERNATIF UNTUK MENURUNKAN KADAR GULA DARAH}, year={2020}, url={http://eprints.uhb.ac.id/id/eprint/80/}, abstract={Diabetes Melitus (DM) dikenal sebagai gangguan metabolisme karbohidrat yang ditandai dengan tingginya kadar gula dalam darah (hiperglikemia). Menurut data International Diabetes Federation (IDF) 2017, jumlah diabetisi mencapai 415 juta jiwa dan diperkirakan akan terus meningkat pada tahun 2040 sekitar 642 juta jiwa (55%). Salah satu alternatif pengobatan untuk menanggulangi penyakit diabetes yaitu tanaman herbal diantaranya daun kelor (Moringa oleifera) yang kaya akan nutrisi, seperti phytochemical, karoten, senyawa flavonoid, senyawa phenoid, kalsium, besi, protein, vitamin serta memiliki kandungan antioksidan yang dapat menstabilkan radikal bebas sehingga dapat dijadikan proteksi terhadap diabetes melitus. Tujuan Penelitian ini yaitu untuk mengetahui potensi daun kelor (Moringa oleifera) dalam menurunkan kadar gula darah berdasarkan data ilmiah yang dikumpulkan. Metode penelitian ini menggunakan metode Systematic literatur Review dengan pencarian jurnal ilmiah secara online pada database Science Direct dan Google Scholar terbitan tahun 2010-2020 dengan teknik pengumpulan data menggunakan pendekatan PICO (Population, Intervention, Comparasion, Outcome). Hasil tinjauan beberapa jurnal, daun kelor (Moringa oleifera) berpotensi dalam menurunkan kadar gula darah secara signifikan baik penelitian secara experimental maupun uji klinik, bahkan penggunaan kombinasi metformin dan moringa oleifera menunjukkan pengaruh yang signifikan dari profil lipid, resistensi insulin, penurunan glukosa darah, dan penurunan berat badan secara signifikan dibandingkan dengan penggunaan metformin saja. Hal ini menunjukkan bahwa daun Moringa oleifera terbukti memiliki efek dapat menurunkan kadar gukosa dalam darah.} }