@thesis{thesis, author={SUHARTIK }, title ={UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PKN MELALUI PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD (STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION) PADA SISWA KELAS IV SDN SIMOKERTO V/138 SURABAYA}, year={2013}, url={https://eprints.umm.ac.id/27246/}, abstract={Latar belakang penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar siswa kelas V pada mata pelajaran Matematika. siswa, hanya 10 siswa (35%) yang mencapai nilai KKM sekolah yaitu 74. Hal ini disebabkan karena dalam proses pembelajaran matematika, guru jarang menggunakan media pembelajaran. Belajar matematika pokok bahasan penjumlahan dan pengurangan pecahan bilangan sampai dua angka salah satunya adalah pola pengajaran selama ini masih dengan tahapan-tahapan memberikan informasi tentang materi-materi yang bersifat ceramah. Oleh karena itu peneliti berupaya untuk meningkatkan hasil belajar siswa dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe NHT, karena media inidapat menerjemahkan konsep atau gagasan yang abstrak menjadi lebih realistik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan penggunaan model pembelajaran aktivitas siswa dalam proses pembelajaran dalam penjumlahan dan pengurangan pecahan menggunakan model kooperatiftipe NHT. Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas (PTK). PTK merupakan salah satu metode penelitian yang dapat menyelesaikan masalah di kelas sehingga dapat menciptakan lingkungan belajar yang positif. PTK terdiri dari beberapa siklus dan setiap siklus terdiri dari beberapa tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, pengamatan dan refleksi .Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas V SD Tri Tunggal IV Surabaya yang berjumlah 28siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik tes, observasi dan diskusi. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Pada kegiatan pembelajaran aktivitas guru mengalami peningkatan dari siklus I dan siklus II. Pada siklus I aktivitas guru mencapai 75 dan siklus II aktivitas guru mencapai 91,7%. Sedangkan aktivitas siswa pada siklus I mencapai 75% dan siklus II aktivitas siswa mencapai 90%. Data hasil tes siswa dalam hal ini persentase ketuntasan klasikal pada siklus I mencapai 60,7% dan siklus II mencapai 85,7%. Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe NHT pada mata pelajaran matematika kelas V SD Tri Tunggal IV Surabaya berjalan dengan baik dan sesuai dengan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai guru. Kata Kunci :Penjumlahan dan pengurangan pecahan, model koperatif NHT, Matematika, Hasil Belajar.} }