@thesis{thesis, author={WIJAYANTI RIA}, title ={EFEK EKSTRAK Acalypha indica Linn TERHADAP FUNGSI MEMORI PADA TIKUS (Rattus norvegicus strain wistar) YANG DIINDUKSI ALKOHOL SECARA KRONIS}, year={2013}, url={https://eprints.umm.ac.id/28250/}, abstract={Wijayanti, Ria. 2013. Efek Ekstrak Acalypha indica Linn Terhadap Fungsi Memori pada Tikus (Rattus norvegicus strain wistar) yang Diinduksi Alkohol Secara Kronis. Fakultas Kedokteran, Universitas Muhammadiyah Malang. Pembimbing: (1) dr. Rahayu, Sp.S , (2) dr. Fathiyah Safithri, M.Kes. Latar Belakang: Gangguan fungsi memori dapat terjadi karena adanya kerusakan berupa neuronal loss pada pusat fungsi memori di hipokampus. Alkohol dapat menginduksi terjadinya kerusakan tersebut melalui mekanisme pembentukan ROS, destruksi neuron kolinergik, dan toksisitas metabolit. Acalypha indica Linn diduga mampu mempertahankan fungsi memori dengan cara menghambat proses terjadinya mekanisme kerusakan tersebut. Tujuan: Membuktikan apakah ekstrak Acalypha indica Linn dapat mempertahankan fungsi memori pada tikus strain wistar yang diinduksi alkohol secara kronis dengan menggunakan metode water-maze test. Metode: Penelitian eksperimental dengan rancangan The Post Test Only Control Group Design. Sampel terbagi dalam 5 kelompok. Kelompok I merupakan kelompok normal; kelompok II diinduksi alkohol 20% peroral selama 25 hari; kelompok III, IV, dan V diinduksi alkohol 20% peroral dan ekstrak Acalypha indica Linn peroral (300 mg/kgBB, 400 mg/kgBB, 500 mg/kgBB) selama 25 hari. Selanjutnya dilakukan pengamatan terhadap fungsi memori menggunakan water- maze selama 6 hari. Hasil Penelitian: Hasil uji ANOVA sig = 0,004 < p (0,05) menunjukkan perbedaan yang signifikan rerata waktu yang diperlukan untuk menemukan hidden platform pada masing-masing kelompok. Semakin tinggi dosis ekstrak Acalypha indica Linn yang diberikan dapat menurunkan rerata waktu yang diperlukan untuk menemukan hidden platform (R2 = 0,446). Kesimpulan: Pemberian ekstrak Acalypha indica Linn terbukti dapat mempertahankan fungsi memori pada tikus strain wistar yang diinduksi alkohol secara kronis.} }