@thesis{thesis, author={Hardiyanto Arief Tri and Ilmiyono Agung Fajar and Mutianti Rahma Dewi}, title ={Analisis Laporan Keuangan Untuk Menilai Kinerja Keuangan Perusahaan Periode 2010-2019 (Studi Kasus Pada PT. Bukit Asam Persero Tbk, PT. Aneka Tambang Persero Tbk, Dan PT. TIMAH Persero Tbk)}, year={2020}, url={http://eprints.unpak.ac.id/1090/}, abstract={Rahma Dewi Mutianti. 022118705. Analisis Laporan Keuangan Untuk Menilai Kinerja Keuangan Perusahaan Periode 2010-2019 (Studi Kasus Pada PT. Bukit Asam Persero Tbk, PT. Aneka Tambang Persero Tbk, Dan PT. TIMAH Persero Tbk). Pembimbing: Arief Tri Hardiyanto dan Agung Fajar Ilmiyono. 2020. Kinerja keuangan perusahaan merupakan kemampuan perusahaan dalam menjalankan usahanya secara finansial yang ditunjukan dalam laporan keuangan. Baik buruknya kondisi keuangan suatu perusahaan dapat diketahui dari analisis yang dilakukan terhadap laporan keuangan perusahaan tersebut. Kinerja keuangan diukur dengan menggunakan delapan rasio keuangan yang dianggap rasio dominan yang dapat mewakili rasio-rasio keuangan lainnya berdasarkan Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor KEP-100/MBU/2002. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kinerja keuangan PT. Bukit Asam Persero Tbk, PT. Aneka Tambang Persero Tbk, Dan PT. TIMAH Persero Tbk diukur berdasarkan delapan rasio keuangan yang dianggap rasio dominan yang dapat mewakili rasio-rasio keuangan lainnya berdasarkan Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor KEP-100/MBU/2002. Kedelapan rasio tersebut adalah Return on Equity, Return on Investment, Cash Ratio, Current Ratio, Collection Periods, Inventory Turn Over, Total Asset Turn Over, serta Total Equity to Total Asset Penelitian ini mengenai analisis laporan keuangan untuk menilai kinerja keuangan perusahaan pada PT. Bukit Asam Persero Tbk, PT. Aneka Tambang Persero Tbk, Dan PT. TIMAH Persero Tbk periode 2010-2019 dengan menggunakan data sekunder, metode analisis yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) PT. Bukit Asam Persero Tbk lebih unggul daripada PT. Aneka Tambang Persero Tbk dan PT. TIMAH Persero Tbk. Dapat dikatakan, PT. Bukit Asam memperoleh predikat yang nyaris sempurna. Dengan kata lain, PT. Bukit Asam Persero Tbk memiliki kinerja keuangan yang ?SEHAT?. (2) Selanjutnya, di posisi kedua terdapat PT. TIMAH Persero Tbk dimana kinerja keuangan yang dikatakan ?SEHAT? tersebut lebih banyak terjadi di tahun-tahun berjalan. Meski sempat dalam kinerja keuangan yang ?KURANG SEHAT?, namun PT. TIMAH Persero Tbk dapat memperoleh kinerja keuangan yang sehat kembali. (3) Dibandingkan dengan PT. Bukit Asam Persero Tbk dan PT. TIMAH Persero Tbk, PT. Aneka Tambang mengalami kinerja keuangan yang cenderung ?KURANG SEHAT? menurut Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor KEP?100/MBU/2002. Kinerja keuangan yang ?SEHAT? hanya terjadi empat periode dari sepuluh periode yang dianalisis.. Kata Kunci : Analisis Laporan Keuangan, Analisis Rasio Keuangan, dan Kinerja Keuangan, Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor KEP-100/MBU/2002} }