@thesis{thesis, author={Nazra Namira}, title ={Objektivitas Pemberitaan Konflik Tambang Emas Sangihe pada Portal Berita Online (Analisis Isi Kualitatif Berita Lingkungan pada Portal Detik.com, Mongabay.co.id, Manado Post, dan Antaranews)}, year={2022}, url={http://eprints.upj.ac.id/id/eprint/2857/}, abstract={Konflik dalam eksploitasi lingkungan hidup merupakan realitas lingkungan yang paling banyak diangkat media berita selain isu bencana alam. Salah satu isu konflik lingkungan hidup yang menjadi agenda setting empat media massa online di tahun 2021 adalah konflik tambang emas Sangihe. Dalam pemberitaan konflik lingkungan persoalan objektivitas menjadi tuntutan utama jurnalis yang berkewajiban mengedepankan kepentingan lingkungan dan pihak yang paling terdampak. Namun objektivitas berita konflik banyak dipengaruhi oleh kebijakan redaksional yang didasari orientasi bisnis dan kepemilikan media. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui objektivitas pemberitaan konflik tambang emas sangihe di media Detik.com, Mongabay.co.id, Manado Post, dan Antaranews. Penelitian menggunakan paradigma konstruktivisme dengan jenis penelitian kualitatif. Metode penelitian menggunakan analisis isi kualitatif dengan model objektivitas Rahma Ida. Hasil penelitian menunjukkan Mongabay.com sebagai media independen menjadi media paling objektif dan unggul dalam kategori akurasi dan validitas. Fokus pemberitaaan Mongabay.co.id lebih menekankan pada dampak akibat eksploitasi lingkungan. Detik.com sebagai media swasta dengan orientasi profit menjadi media urutan kedua menonjol dalam kategori akurasi dengan menekankan aktualitas peristiwa. Antaranews sebagai media milik Pemerintah menjadi media dengan tingkat objektivitas ketiga. Pemberitaan banyak berfokus pada aspek hukum dari kasus eksploitasi lingkungan dengan menekankan narasumber Pemerintah. Manado Post sebagai media lokal menjadi media keempat dalam tingkat objektivitas. Pemberitaannya menekankan aspek proximity dengan mengedepankan kepentingan masyarakat setempat namun tidak mencoba memenuhi nilai keberimbangan dengan menampilkan pihak lain yang terlibat.} }