@thesis{thesis, author={Siregar Saud Eduard P.}, title ={MODIFIKASI ALAT PERONTOK BIJI MULTIGUNA DENGAN PENDEKATAN QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT (QFD) (Studi Kasus di Kelompok Tani Bismo, Dusun Talkondo, Desa Poncosari,Kecamatan Srandakan, Kabupaten Bantul, DIY )}, year={2015}, url={http://eprints.upnyk.ac.id/1105/}, abstract={This research was conducted at Farmers Group Bismo in Yogyakarta, Particularly in locations Talkondo Hamlet, Poncosari Village, Srandakan District, Bantul, Yogyakarta. The purpose of this study was to modify the grain thresher multipurpose tool that already exist and develop ways of working multipurpose seed threshing machine before, that where the modification in the old grain thresher tool, can improve the quality of grain ruin result. The design modification is done by means of interviews and questionnaires to consumers who use the tool, so that the tool will be made in accordance with the wishes and needs of consumers who use. Then, do the modification design tool using Quality Function Deployment (QFD). Based on the results of data processing is done by using Quality Function Deployment (QFD) tools were modified to have specifications more than ever is as follows, the tool may work better in terms of quality of Ruin, faster shed grain, more practical in terms of mobility , more kinds of agricultural produce that can be threshed. Once the specification is appropriate tools tested, the test results of all components of the tool can be run properly. Key words : Modification tool, Quality Function Deployment (QFD), multipurpose seed thresher machine. x ABSTRAK Penelitian ini dilakukan di Kelompok Tani Bismo di Yogyakarta, Khususnya di lokasi Dusun Talkondo, Desa Poncosari, Kecamatan Srandakan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Tujuan penelitian ini adalah untuk memodifikasi alat perontok biji multiguna yang sudah ada dan mengembangkan cara kerja mesin perontok biji yang multiguna sebelumnya, yang dimana dengan adanya modifikasi pada alat perontok biji yang lama, dapat meningkatkan kualitas hasil biji rontokkan. Perancangan modifikasi alat dilakukan dengan melakukan wawancara dan kuisioner kepada konsumen yang menggunakan alat tersebut, sehingga alat yang akan dibuat sesuai dengan keinginan dan kebutuhan para konsumen yang menggunakan. Kemudian dilakukan perancangan modifikasi alat menggunakan metode Quality Function Deployment (QFD) . Berdasarkan hasil pengolahan data yang dilakukan dengan menggunakan metode Quality Function Deployment (QFD) alat yang dimodifikasi memiliki spesifikasi yang lebih dari yang sebelumnya yaitu sebagai berikut, alat dapat bekerja lebih baik dari segi kualitas hasil rontokkan, lebih cepat merontokkan biji, lebih praktis dalam segi mobilitasnya, lebih banyak macam hasil tani yang bisa dirontokkan. Setelah spesifikasi sudah sesuai alat diuji coba, hasil uji coba semua komponen alat dapat berjalan dengan baik. Kata Kunci: Modifikasi alat, Quality Function Deployment(QFD), Mesin perontok biji multiguna} }