@thesis{thesis, author={PUTRA PRADIKA FAJAR}, title ={PRA RANCANGAN PABRIK KIMIA ISOBUTIL ASETAT DARI ISOBUTANOL DAN ASAM ASETAT KAPASITAS 30.000 TON /TAHUN}, year={2017}, url={http://eprints.upnyk.ac.id/11908/}, abstract={PabrikIsobutil Asetat (CH 3 COOC 4 H )dirancangdengankapasitas 30.000 ton/tahun, menggunakanbahanbakuIsobutanol (C 9 4 H OH) dan Asam Asetat (CH 3 COOH). Pabrik Isobutil Asetat (CH 3 COOC 4 H 9 9 ) dirancang dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan Isobutil Asetat yang banyak digunakan sebagai pelarut untuk selulosa nitrat dan digunakan pada industri farmasi sebagai solven. Perusahaan akandidirikandenganbadanhukum Perseroan Terbatas (PT) yang memerlukankaryawansebanyak238orang. Lokasipabrikdidirikan di Kabupaten Gresik, Jawa Timur.Pabrikberoperasiselama 330 haridalamsetahundanselama 24 jam/hari. Luastanah yang dibutuhkanseluas 33.011 m 2 . BahanbakuberupaIsobutanol (C OH) disimpandidalamTangkiPenyimpan (T-01) danAsamAsetat (CH COOH) disimpandidalamTangkiPenyimpan (T-02). BahanbakutersebutdialirkanmenggunakanPompa 2 (P-02) dan Pompa 4 (P-04) menujuTangki Pencampur (M-01) untukdicampurkandenganarus recycle dari hasil atas Menara Distilasi 1 (MD-01). Campuran umpan keluar Mixer diumpankan ke dalam Reaktor Fixed Bed Multitubular (R-01) untuk direaksikan pada kondisi operasi suhu 87 o C dan tekanan2,54 atm. Komposisi hasilreaksi terdiri dari Isobutanol (C 4 H 9 OH), Asam Asetat (CH COOH), Isobutil Asetat (CH 3 COOC 4 H 9 ), dan air (H 2 3 O) yang kemudian dialirkan ke dalam dekanter (DE01) untuk dipisahkan antara fasa organik (Air, AsamAsetat, sedikitIsobutanoldansedikitIsobutilAsetat) dengan fasa anorganik (IsobutanoldanIsobutilAsetat). Fasa anorganik dialirkan ke Unit Pengolahan Lanjut (UPL), sedangkan fasa organik dialirkan menuju Menara Distilasi 1 (MD01)untukmemisahkanprodukIsobutilAsetatdengansisareaktanIsobutanol. Hasil atas MD-01 terdiri dari sedikit Isobutil Asetat dan Isobutanol yang kemudian direcycle masuk mixer (M-01),sedangkan hasil bawah MD-01 yang terdiri dari sedikit Isobutanol dan Isobutil Asetat dialirkan menuju Tangki Penyimpan (T-03) sebagai produk akhir. Utilitas yang diperlukan Pabrik Isobutil Asetat yaitu air sebanyak 47.876,4 kg/jam yang dibeli dari Perusahaan Air Bersih Daerah Jawa Timur, steam pada suhu 150 o C dengan tekanan 4,762 bar sebanyak 9.614,373kg/jam, fuel oil 5.036.904,27 L/tahun, solar 398.743,00 L/tahun , kebutuhan udara tekan sebanyak 2 m 3 /jamdan kebutuhan daya listrik 476,063 kWh .Kebutuhan listrik di penuhi oleh PLN sebesar 500 kWh dan Listrik cadangan yang diproduksi sendiri sebesar 500 kWh dari Generator. Evaluasi ekonomi terhitung sebagai berikut, modal tetap $5.629.260 dan Rp 151.531.458.043, modal kerja Rp734.122.538.132. AnalisisekonomipabrikIsobutil Asetat diperoleh nilaiReturn Of Investment (ROI)sebelumpajaksebesar 73,5 % dansesudahpajaksebesar58,8 %. NilaiPay Out Time (POT) sebelumpajakadalah1,2tahundansesudahpajakadalah1,45 tahun.Nilai Break Even Point (BEP)sebesar 41,54% danShut Down Point (SDP)sebesar28,82%. Suku bunga dalam Discounted Cash Flow (DCF) selama 10 tahunsebesar 25,67%.Berdasarkan data analisisekonomitersebut, makapabrikIsobutil Asetat layakuntukdikajilebihlanjut.} }