@thesis{thesis, author={MUHAMMAD IQBAL MUHAMMAD IQBAL}, title ={KAJIAN TENTANG KESELAMATAN KERJA PADA KUARI BATU GAMPING PT. SEMEN PADANG, PADANG PROVINSI SUMATERA BARAT}, year={2017}, url={http://eprints.upnyk.ac.id/12015/}, abstract={PT. Semen Padang, merupakan sebuah perusahaan industri semen portland. Industri semen yang berlokasi jalan Simpang Karang Putih, Kelurahan Batu Gadang, Kecamatan Lubuk Kilangan, Provinsi Sumatera Barat. Dalam kegiatannya ada unit penambangan batu gamping sebagai bahan baku industri semen. Dalam melaksanakan kegiatan penambangan, terdapat adanya kecelakaan kerja. Timbulnya kondisi kerja yang tidak aman serta tindakan tidak aman yang dilakukan pekerja. Kecelakaan kerja terjadi pada area penambangan dan jalan angkut. Kedua area tersebut merupakan daerah kerja yang paling rawan antara lain karena kondisi kerja tidak aman seperti ruas jalan yang tidak padat, ruas jalan yang paling sering terjadi dari hasil penelitian, kejadian kecelakaan kerja banyak disebabkan oleh tindakan tidak aman yang dilakukan oleh pekerja, yaitu dengan mengabaikan penggunaan alat pelindung diri oleh para pekerja dan kurangnya kehati-hatian dari pekerja dalam melaksanakan aktifitas kerja. Kecelakaan kerja tambang yang terjadi pada tahun 2012 - 2015 terdapat dua puluh kecelakaan. Pada Tahun 2012 terdapat tiga kecelakan ringan dan tiga kecelakaan berat dan pada tahun 2013 satu kecelakaan ringan dan dua kecelakaan berat. Pada tahun 2014 terdapat tiga kecelakaan ringan dan lima kecelakaan berat. Pada tahun 2015, tiga kasus kecelakaan ringan. Berdasarkan statistik kecelakaan, kecelakaan tambang yang terjadi di PT. Semen Padang unit penambangan tertinggi pada tahun 2014 dengan nilai FR 8,39 sedangkan tingkat keparahan tertinggi terjadi di tahun 2014 sebesar 18,89, akibatnya di tahun 2014 merupakan kecelakaan kerja yang banyak terjadi di unit penambangan PT. Semen Padang. Upaya yang dilakukan untuk meminimalisir kecelekaan kerja yang terjadi di unit penambangan PT. Semen Padang, yaitu dengan mengadakan sosialisasi kepada pekerja tentang K3, serta dilakukannya safety talk secara rutin setiap hari Selasa di area II/III, sedangkan untuk area I dan IV dilakukan setiap hari Jumat.} }