@thesis{thesis, author={SARTONO SARTONO}, title ={PENGARUH RELAKSASI AUTOGENIK TERHADAP KADAR GULA DARAH SEWAKTU DIABETESI DI WILAYAH KERJA PKM MIJEN KOTA SEMARANG}, year={2018}, url={http://eprints.uwhs.ac.id/990/}, abstract={Latar Belakang : Diabetes Melitus merupakan kondisi kronis yang ditandai dengan peningkatan konsentrasi glukosa darah. Dalam melaksanakan pengontrolan kadar gula darah terdapat beberapa cara diantaranya adalah dengan terapi relaksasi. Tujuan : Mengetahui pengaruh relaksasi autogenik terhadap penurunan kadar gula darah pada penderita diabetes melitus tipe 2. Metode : Jenis penelitian Quasi Eksperimen dengan pretest-posttest without control group design. Populasi adalah seluruh warga dengan jumlah 163. Sampel sebanyak 33 diambil dengan teknik purposive sampling. Uji analisis data menggunakan dependent sample t-test. Hasil : Sebagian besar responden berjenis kelamin perempuan 23 responden (69,7%), berumur antara 45-60 tahun sebanyak 19 responden (57,6%), pendidikan SD 22 responden (66,6 %), bekerja sebanyak 21 responden (63,6 %), mean kadar gula sebelum relaksasi 250,64 dan kadar gula responden setelah relaksasi 244,12. Uji T-Test dependent P value 0,000. Kesimpulan : Ada pengaruh Relaksasi Autogenik terhadap penurunan kadar gula darah pada diabetesi Di Wilayah Kelurahan Wonolopo Mijen Kota Semarang.} }