@thesis{thesis, author={MASLIHATUN .}, title ={KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA TEMA 1 SUBTEMA 1 KELAS III SD NEGERI JATINGALEH 01 SEMARANG}, year={2023}, url={http://eprints3.upgris.ac.id/id/eprint/12/}, abstract={MASLIHATUN. NPM 16120487. ?Keefektifan Model Pembelajaran Problem Based Learning Terhadap Hasil Belajar Peserta Didik pada Tema 1 Subtema 1 Kelas III SD Negeri Jatingaleh 01 Semarang?. Skripsi. Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Fakultas Ilmu Pendidikan. Universitas PGRI Semarang. 2023. Latar belakang yang mendorong penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar peserta didik kelas III SD Negeri Jatingaleh 01 Semarang. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apakah model pembelajaran problem based learning efektif terhadap hasil belajar peserta didik kelas III SD Negeri Jatingaleh 01 Semarang?. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektif atau tidaknya model pembelajaran problem based learning terhadap hasil belajar peserta didik kelas III SD Negeri Jatingaleh 01 Semarang. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif menggunakan metode eksperimen dengan desain penelitian One ? Group Pretest ? Posttest Design. Populasi dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas III A dan III B SD Negeri Jatingaleh 01 Semarang. Sampel yang diambil adalah 57 peserta didik dengan menggunakan teknik purposive sampling. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui observasi, tes dan dokumentasi Dari nilai pretest menunjukkan bahwa nilai rata-rata kelas adalah 50,08 sedangkan nilai posttest menunjukkan bahwa nilai rata-rata 76,28, serta berdasarkan analisis uji t didapat t hitung (5,510) ? t tabel (2,063) jadi H 0 diterima yang artinya hasil belajar peserta didik kelas III SD Negeri Jatingaleh 01 Semarang mencapai Ketuntasan Belajar Minimal yaitu 60. Kesimpulannya bahwa model pembelajaran problem based learning efektif dalam meningkatkan hasil belajar peserta didik kelas III SD Negeri Jatingaleh 01 Semarang. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh, maka peneliti menyampaikan saran agar model pembelajaran problem based learning dapat dijadikan alternatif guru dalam mengajar.} }