@thesis{thesis, author={Arahman Muhammad Reza and Purnomo Didik}, title ={PENGARUH KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) TERHADAP PELAKSANA PEMBANGUNAN DC MUI BOYOLALI (Studi Kasus :Proyek PT. Mitra Anugrahjaya Pratama)}, year={2023}, url={http://eprints3.upgris.ac.id/id/eprint/1484/}, abstract={Keselamatan dan Kesehatan Kerja Konstruksi (K3 Konstruksi) adalah segala kegiatan untuk menjamin dan melindungi keselamatan dan kesehatan tenaga kerja melalui upaya pencegahan kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja pada pekerjaan konstruksi. Pada program K3 pekerja/karyawan mendapatkan haknya berupa fasilitas keselamatan dan kesehatan kerja. Tujuan penelitian mengenai perencanaan Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3) terhadap kinerja karyawan adalah Mengidentifikasi dan Menganalisis faktor- faktor (K3) yang sangat berpengaruh terhadap kinerja karyawan. Menganalisis pengaruh (K3) terhadap produktivitas pekerja kontruksi pada pekerjaan dinding dan plester. Metode yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah dengan metode deskriptif yang bertujuan sebagai memaparkan dan menggambarkan sifat sesuatu yang tengah berlangsung pada saat riset dilakukan dan memeriksa sebab-sebab suatu gejala tenrtentu. Hasil dari analisis dan pembahasan yang dilakukan dengan menggunakan regresi linier berganda, dapat ditarik kesimpulan berikut, standar penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) terhadap kinerja karyawan dalam proyek dan dinding maupun plester di proyek pembangunan DC MUI Boyolali sudah dilakukan sangat baik, dengan menerapkan kebijakan K3 yang ada di proyek ini. Banyak faktor-faktor yang signifikan terhadap kinerja karyawan pada proyek DC MUI Boyolali menunjukan bahwa pada variabel keselamatan dan kesehatan kerja mayoritas responden setuju. Salah satu faktor yaitu selalu dilakukan penyuluhan tentang kesehatan oleh petugas kesehatan mayoritas responden menjawab sangat setuju. Keselamatan dan kesehatan kerja (K3) mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap produktifitas kerja pada proyek DC MUI Boyolali. Dari hasil penelitian kasus ini bahwa yang menggunakan perlengkapan K3 tidak lengkap tidak mempengaruhi waktu produktifitas kerja. Dari hasil penelitian kasus ini menunjukkan penggunaan pelengkapan APD kurang lengkap tidak mempengaruhi keefektifan produktifitas. Kata kunci : K3, APD, Produktivitas} }