@thesis{thesis, author={KURNIATI NOVI}, title ={ANALISIS DAMPAK VERBAL BULLYING PADA ANAK USIA SEKOLAH DASAR}, year={2023}, url={http://eprints3.upgris.ac.id/id/eprint/1808/}, abstract={Kurniati, Novi. NPM. 16120089. ?Analisis Dampak Verbal Bullying Pada Anak Usia Sekolah Dasar?. Skripsi. Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultan Ilmu Pendidikan Universitas PGRI Semarang. Dosen Pembimbing I Dr. Iin Purnamasari, S.Pd., M.Pd. Dosen Pembimbing II, Intan Rahmawati, S.Pd., M.Pd. Desember 2022. 160 Halaman. Pendidikan merupakan proses, cara atau perbuatan mendidik. Pendidikan bertujuan mengubah tata laku atau sikap seseorang dengan jalan membentuk sikap atau perilaku orang tersebut. Perilaku akan membentuk kepribadian seseorang. Kepribadian berkaitan dengan pola penerimaan sosial. Kondisi damai menjadi kebutuhan setiap sekolah dalam melaksanakan pembelajaran yang optimal. Namun pada kenyataannya terjadi beberapa kasus yang menyebabkan sebuah sekolah tidak lagi damai bagi para peserta didiknya, salah satu penyebabnya adalah terjadinya intimidasi atau bullying. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengetahuan guru tentang verbal bullying, mengidentifikasi berbagai bentuk verbal bullying dan perilaku yang ditunjukkan pelaku, korban dan penonton verbal bullying yang terjadi di SD Negeri Pulosari 01 Kecamatan Karangtengah Kabupaten Demak. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Metode dalam penelitian ini menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Dari hasil temuan penelitian ini menunjukkan bahwa Verbal bullying adalah ketika seseorang menggunakan bahasa lisan yang agresif yang dilakukan dengan maksud merendahkan, memfitnah, dan mempermalukan. Bullying pada siswa itu ketika jam pelajaran kosong, jam istirahat, ataupun saat jam pulang sekolah. Korban dan pelaku dapat menderita efek negatif dari verbal bullying. Dampak pada korban yaitu 1) Masalah Psikologis; 2) Gangguan Tidur; 3) Tidak dapat bersosialisasi; 4) penurunan hasil belajar. Sedangkan dampak pada pelaku adalah mendapat hukuman. Beberapa hal yang perlu siswa lakukan ketika melihat tindakan verbal bullying yaitu 1) Jangan ikut mengintimidasi; 2) Laporkan kepada orang dewasa; 3) Tegur pelaku bullying; dan 4) Temani korban. Saran dalam penelitian ini yaitu kerja sama antara pihak sekolah dan orang tua siswa dalam mengoptimalkan pencegahan adanya perilaku verbal bullying. Orang tua dapat menyampaikan bullying yang dialami, dan sekolah membuka kesempatan untuk berdiskusi mencari solusi yang terbaik. Kata Kunci: Anak Sekolah Dasar; Dampak; Verbal Bullying.} }