@thesis{thesis, author={SUPRIYANTI PUPUT}, title ={KEPRIBADIAN PASCATRAUMA TOKOH ZAINUDDIN DALAM NOVEL TENGGELAMNYA KAPAL VANDERWIJCK KARYA BUYA HAMKA: KAJIAN PSIKOLOGI SASTRA}, year={2023}, url={http://eprints3.upgris.ac.id/id/eprint/1888/}, abstract={Puput Supriyanti, ?Kepribadian Pascatrauma Tokoh Zainuddin dalam Novel Tenggelamnya Kapal Vanderwijck karya Buya Hamka?. Skripsi, Fakultas Pendidikan Bahasa dan Seni. Pembimbing I Dr. Siti Fatimah, S.S., M.Pd. dan Pembimbing II Pipit Mugi Handayani, S.S., M.A, Penelitian ini dilatarbelakangi oleh novel karya Buya Hamka yang berisi tentang kisah cinta yang tidak tersampaikan karena perbedan adat dan budaya. Buya Hamka merupakan seorang penulis yang telah melahirkan banyak karya sastra. Tujuan penelitian ini adalah untuk membuktikan perubahan kepribadian pascatrauma yang dialami tokoh Zainuddin dalam novel Tenggelamnya Kapal Vanderwijck. Novel tersebut menceritakan tentang Zainuddin yang jatuh cinta kepada Hayati, namun cinta tersebut tidak dapat tersampaikan sebab keluarga Hayati menolak Zainuddin dan menganggap Zainuddin tidak memiliki suku. Penolakan tersebut membuat Zainuddin trauma hingga stress. Trauma tersebutlah yang mempengaruhi kepribadian Zainuddin di masa depan. Penelitian ini menggunakan kajian Psikologi sastra. Hal tersebut digunakan untuk mendeskripsikan kepribadian tokoh utama dalam novel. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah deskripsi. Teknik yang digunakan adalah kualitatif untuk menganalisis data. Langkah-langkah yang digunakan adalah dokumentasi. Berdasarkan teori Sigmund Freud bahwa kepribadian manusia dipengaruhi oleh alam bawah sadar manusia yaitu Id, Ego, dan Superego. Id sebagai keinginan dasar manusia, Ego sebagai pelaksana yang menjembatani antara Id dan Superego, sedangkan Superego merupakan pertimbangan nilai baik dan buruk yang mengacu pada moralitas. Berdasarkan hal tersebut. Keinginan naluri birahi (Id) yang dimiliki Zainuddin tidak dapat terpenuhi yaitu untuk menikah dengan Hayati, namun keluarga Hayati menolak dan menganggap Zainuddin tidak bersuku, sehingga penolakan tersebut yang membuat Zainuddin mengalami trauma. Kepribadian Zainuddin mengalami perubahan pascatrauma yang memberikan dampak positif dan negatif. Dampak positifnya adalah Zainuddin lebih murah hati dan dermawan, sedangkan dampak negatifnya adalah Zainuddin tidak mampu membuka hati untuk wanita lain selain Hayati. Kata kunci : kepribadian pascatrauma, tokoh dalam novel, psikologi sastra} }