@thesis{thesis, author={Matutina Christo Fransisco}, title ={Perbandingan Efektivitas Ekstrak Larva Undur-undur (Myrmeleon formicarius) Dengan Glibenklamid Sebagai Antidiabetes Terhadap TIkus Putih (Rattus norvegicus) Yang Diberi Sukrosa}, year={2020}, url={http://erepository.uwks.ac.id/7100/}, abstract={Diabetes merupakan kondisi tinggi kadar glukosa darah, tubuh tidak mampu memproduksi dan merespon insulin yang diproduksi. Tren back to nature kembali diperhatikan, salah satunya penggunaan undur-undur. Penelitian ini bertujuan mengetahui perbandingan efektifitas antara glibenklamid dan undur-undur (Myrmeleon formicarius) dan juga kandungan bahan aktif didalamnya. Metode yang digunakan adalah rancangan acak lengkap (RAL) dengan 3 pembagian kelompok yang diisi 9 ekor tikus putih (Rattus norvegicus) dengan berat 200g tiap kelompoknya. Sebelum diberikan tikus diberi sukrosa 1,125g, tiga kelompok perlakuan terdiri dari kontrol negatif aquades, kontrol positif diberi glibenklamid 0,1125mg, perlakuan undur-undur 14mg dengan pengamatan pada menit Tpuasa, T0, T15, T30, T60, T120. hasil yang didapatkan undur-undur (Myrmeleon formicarius) mampu menurunkan kadar glukosa darah pada menit T60 hingga T120 dengan nilai akhir 140.39±18.313 yang sama pada waktu kerja dari glibenklamid pada menit ke T60 hingga T120 tetapi dengan hasil 135.20±20.236. pada uji anova didapatkan nilai Fhitung