@thesis{thesis,
		author={Widjaja  Charina Dewi},
		title ={Pengaruh ekstrak daun bandotan (Ageratum conyzoides l.) terhadap daya hambat escherichia coli secara In vitro dengan indikator jumlah koloni},
		year={2021},
		url={http://erepository.uwks.ac.id/7729/},
		abstract={ABSTRAK
Widjaja, Charina Dewi. 2020. Pengaruh Ekstrak Daun Bandotan (Ageratum 	Conyzoides L.) Terhadap Daya Hambat Escherichia Coli Secara In Vitro 	Dengan Indikator Jumlah Koloni. Tugas Akhir, Program Studi Pendidikan 	Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran Universitas Wijaya Kusuma 	Surabaya. Pembimbing: alm. Mas Mansyur, Ayling Sanjaya, Ernawati.

	Tanaman bandotan adalah tanaman herbal yang sering digunakan untuk pengobatan pada infeksi karena bakteri. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh ekstrak daun bandotan (Ageratum conyzoides L.) terhadap daya hambat pertumbuhan Escherichia coli secara in vitro dengan indikator jumlah koloni. Penelitian bersifat experimental laboratories post-test only with control group dengan metode difusi kertas cakram dan teknik swab untuk menguji hipotesis. Metode maserasi digunakan untuk mendapatkan ekstrak daun bandotan (Ageratum Conyzoides L.). Populasi penelitian adalah bakteri Escherichia coli dengan sampel yang terdiri atas ekstrak daun bandotan (Ageratum Conyzoides L.) dan aquadesh steril (kontrol negatif). Variabel penelitian terdiri atas ekstrak daun bandotan (Ageratum Conyzoides L.) dengan konsentrasi 25%, 50% dan 75% sebagai variable bebas, dan diameter zona hambat sebagai variable terikat, sedangkan jumlah koloni Escherichia coli sebagai indikator. Hasil penelitian didapatkan tidak adanya zona hambat yang terbentuk akibat pemberian ekstrak daun bandotan (Ageratum Conyzoides L.) dengan berbagai konsentrasi. Sedangkan untuk perhitungan jumlah koloni tidak dapat dilakukan karena tidak adanya zona hambat yang terbentuk. Dari hasil analisis dapat disimpulkan bahwa ekstrak daun bandotan (Ageratum Conyzoides L.) tidak berpengaruh terhadap daya hambat Escherichia Coli secara in vitro dengan indikator jumlah koloni.

Kata kunci: Ekstrak daun bandotan, Ageratum Conyzoides L, Escherichia coli, zona hambat}
		}