@thesis{thesis, author={Hadjar Siti}, title ={Pengaruh pemberian ekstrak buah pare (Momordica charantia lL) terhadap daya hambat pertumbuhan bakteri Shigella dysenteriae berdasarkan studi review jurnal periode 2010-2020}, year={2021}, url={http://erepository.uwks.ac.id/7737/}, abstract={ABSTRAK Hadjar, Siti. 2020. Pengaruh Pemberian Ekstrak Buah Pare (Momordica charantia L.) Terhadap Pertumbuhan Bakteri Shigella dysenteriae Berdasarkan rivew Literatur pada Jurnal Tahun 2010-2020. Tugas Akhir, Program Studi Pendidikan Dokter. Fakultas Kedokteran Universitas Wijaya Kusuma Surabya. Pembimbing : dr. Kartika Ishartadianti, M. Ked. Buah pare (Momordica charantia L) merupakan obat tradisional, manfaatnya untuk mencegah dan mengobati berbagai penyakit seperti asma, luka bakar, sembelit, disentri, Shigella dysenteriae merupakan bakteri Gram negatif yang penyebab utamanya terjadi penyakit infeksi saluran pencernaan yaitu disentri basiler, ditandai dengan adanya nyeri perut, diare dengan volume tinja sedikit disertai lendir, darah dan nanah. terjadinya disentri diakibatkan karena bakteri Shigella dysentriae. Tujuan dari rivew literatur ini untuk mengidentifikasi dan menganalisis pengaruh pemberian ekstrak buah pare (Momordica charantia L.) terhadap pertumbuhan bakteri Shigella dysenteriae berdasarkan rivew jurnal tahun 2010-2020. Berdasarakna hasil rivew dari beberapa jurnal didapatkan bahwa tumbuhan yang mangandung senyawa antibakteri seperti falvanoid, saponin, alkaloid ekstrak buah pare, ekstrak daun cengkeh, ekstrak etanol biji srikaya, ekstrak etanol daun pepaya, ekstrak kayu biau, ekstrak etanol biji pepaya dapat menghambat pertumbuhan bakteri Shigella dysenteriae, karena dilihat dari diameter zona hambat yang dihasilkan. Dari hasil rivew bebrapa jurnal dapat disimpulkan bahwa ekstrak buah pare (Momordica charantia L.) mempunyai kemampuan dalam menghambat bakteri Shigella dysenteriae, karena tumbuhan tersebut mangandung senyawa antibakteri seperti falvanoid, saponin, alkaloid. Bila semakin besar konsentrasi ekstrak yang diberukan maka semakin besar juga diameter zona hambat yang dihasilkan. Kata Kunci : Buah pare (Momordica charantia L.), Shigella dysenteriae, Antibakteri.} }