@thesis{thesis, author={Dr. drg. Dyah Karunia Sp.Ort.(K) and drg. Rr. Paramita Noviasari Sp.Ort.(K) and NADYA CHRISINDA P B }, title ={Hubungan Antara Lebar Lengkung Gigi dan Dimensi Pola Rugae Palatina pada Maloklusi Angle Klas I Orang Jawa Mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Gadjah Mada}, year={2022}, url={}, abstract={Setiap ras memiliki ciri-ciri tertentu yang berbeda maka suatu standar ras tertentu tidak dapat digunakan sebagai standar ras yang lain. Perubahan lebar lengkung gigi dapat menyebabkan dimensi pola rugae palatina berubah karena adanya hubungan antara serat kolagen rugae palatina terhadap serat kolagen jaringan ikat gingiva. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara lebar lengkung gigi terhadap dimensi pola rugae palatina pada maloklusi Angle klas I orang Jawa.Penelitian ini menggunakan model studi mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Gadjah Mada dengan metode purposive sampling. Seluruh sampel dilakukan pengukuran lebar lengkung gigi dengan metode Pont serta pengukuran dimensi pola rugae palatina menggunakan klasifikasi Thomas dan Kotze. Data dianalisis dengan analisis deskriptif dan uji korelasi Pearson.Hasil penelitian menunjukan orang Jawa dengan maloklusi Angle klas I memiliki rerata lebar interpremolar 36,30 mm; rerata lebar intermolar 46,37 mm; rerata dimensi pola rugae palatina anterior 6,36 mm; rerata dimensi pola rugae palatina posterior 26,06 mm; dan rerata dimensi pola rugae palatina fragmenter posterior 27,91 mm. Uji korelasi menunjukkan tidak signifikan (p>0,05). Kesimpulannya adalah lebar lengkung gigi tidak berhubungan dengan dimensi pola rugae palatina.} }