@thesis{thesis,
		author={ },
		title ={PENATAAN ARSIP IMB (IZIN MENDIRIKAN BANGUNAN) DI BADAN PERPUSTAKAAN DAN ARSIP DAERAH 
PROVINSI DKI JAKARTA},
		year={2014},
		url={http://new.etd.repository.ugm.ac.id/home/detail_pencarian/73188},
		abstract={(ABSTRAKSI) Laporan Tugas Akhir dengan tema penataan arsip IMB di BPAD Provinsi DKI Jakarta, menjelaskan tantang praktik penataan arsip IMB yang dilakukan selama PKL. Pelaksanaan penataan arsip IMB mulai dari pemindahan arsip IMB dari unit pencipta ke lembaga kearsipan, pengelompokkan berkas,pembuatan daftar arsip, pemberian label, penyimpanan ,dan penemuan kembali.
Metode pengumpulan data yang digunakan, pertama observasi dan praktik. Observasi merupakan kegiatan pengamatan terhadap aktivitas yang dilakukan pegawai dan praktik langsung dalam penataan arsip IMB. Kedua, studi pustaka yaitu mengumpulkan data-data yang bersumber dari buku atau bahan pustaka terkait dengan penataan arsip IMB. Metode terakhir adalah wawancara dengan mengajukan pertanyaan tentang penataan arsip IMB kepada penanggung jawab pengolah arsip.
Kesimpulan dari hasil PKL di Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi DKI Jakarta menunjukkan bahwa manajemen arsip inaktif dilakukan dengan baik. Hal ini bisa dilihat dari penataan arsipnya dilakukan dengan baik, dan temu balik arsip yang mudah. Kekurangan yang dimiliki adalah minimnya SDM untuk penataan arsip IMB, sehingga proses penataannya tidak cepat. (ABSTRACT) This final report with theme is the arraggement of IMB in BPAD Provinsi DKI Jakarta, gives details about practice of arrangement of IMB conducted during PKL. The implementation arragement of IMB start from transfering IMB records from creating agency to BPAD as Archival Institution, clasification of the IMB records, making of the inventarisation of records list, gives labeling at records box, shelfing, and retrieval.
There are three methods using in practice. The first method is observation and practice. Observation and participating the process aranggement of IMB records. The second method is literature study which applied to collect data from books or other texts related with the arrangement of IMB records. The last method is interview with proposing many questions about the arrangement of IMB to Subbidang Pengolahan.
The result of PKL at Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi DKI Jakarta show that record management is well done. This is showed start from the arragement records well whish is easier in the retrieval. After all, it still lacks of human resources to arrange IMB records.}
		}