@thesis{thesis, author={Restu Widyaningrum }, title ={PENGARUH TERAPI TERTAWA TERHADAP PENURUNAN STRES KERJA PADA STAF TATA USAHA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA}, year={2020}, url={https://etd.umy.ac.id/id/eprint/1005/}, abstract={Latar Belakang: Stres kerja merupakan masalah serius yang harus ditangani karena pekerja yang mengalami stres kerja akan mengalami perasaan emosional, tidak nyaman saat bekerja, dan frustasi sehingga dapat mempengaruhi pekerjaannya dalam tempat kerja. Tertawa ialah cara tepat dan paling murah merelaksasikan otot-otot yang tegang. Maka dari itu, dilakukan terapi untuk mengurangi stress kerja dengan terapi tertawa. Tujuan Penelitian: Mengetahui pengaruh terapi tertawa terhadap penurunan stres akibat kerja pada staf tata usaha. Metode Penelitian: Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Kuasi Eksperimen. Sampel dalam penelitian ini 20 orang staf TU Universitas Muhammadiyah Yogyakarta yang terbagi menjadi kelompok kontrol dan intervensi masing-masing 10 orang. Teknik pengambilan sampling adalah random sampling. Kelompok intervensi mendapatkan terapi tertawa sebanyak 3 kali seminggu dalam 1 minggu. Kelompok kontrol tanpa diberikan terapi. Keduanya dilakukan pengukuran tingkat stress pada saat pre dan posttest dengan kuesioner stress kerja dari NIOSH yang sudah dimodifikasi. Uji stattistik yang digunakan adalah uji Wilcoxon dan Uji Man Whittney. Hasil Penelitian: Tidak terdapat perbedaan signifikan antara nilai pretest dan posttest pada kelompok kontrol (pvalue=0,188, p>0,05), sebaliknya terdapat perbedaan signifikan antara nilai pretest dan posttest pada kelompok intervensi (pvalue=0,010, p<0 pvalue=0,320,>0,05), dan begitu pula pada nilai posttest di kedua kelompok (pvalue=0.386 (p>0.05). Kesimpulan: Terapi tertawa secara signifikan dapat menurunkan tingkat stres kerja pada kelompok intervensi, namun ketika dibandingkan dengan kelompok kontrol, penurunan tersebut tidak menunjukkan kemaknaan secara statistik.} }