@thesis{thesis, author={Maulidiyah Novi Yusro}, title ={Uji aktivitas ekstrak kloroform daun Kenitu (Chrysophyllum cainito L.) terhadap penurunan kadar gula darah tikus putih jantan Galur Wistar (Rattus norvegicus L.) yang diinduksi aloksan}, year={2018}, url={http://etheses.uin-malang.ac.id/10310/}, abstract={INDONESIA: Chrysophyllum cainito L. umumya dikenal oleh masyarakat daerah Jawa Timur dengan istilah kenitu. Daun kenitu diketahui mengandung senyawa alkaloid, sterol dan triterpenoid yang diketahui bermanfaat untuk menurunkan kadar gula darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya aktivitas dari ekstrak kloroform daun kenitu dan dosis optimalnya pada tikus terhadap penurunan kadar gula darah yang mengalami peningkatan kadar gula darah akibat pemberian aloksan. Perlakuan ini dilakukan pada hewan coba tikus dengan pembagian 5 kelompok. Perlakuan yang dilakukan adalah kontrol negatif (penginduksian aloksan tanpa pemberian terapi), kontrol positif (pemberian terapi dengan metaformine), pemberian terapi ekstrak daun kenitu dengan 3 variasi dosis yaitu 25, 50 dan 75 mg/KgBB. Pengukuran kadar gula darah dilakukan dengan menggunakan alat easy touch. Analisis statistik dilakukan dengan menggunakan uji Normalitas, Homogenitas dan Kruskal-Wallis dilanjutkan uji Mann-Whitenay. Hasil analisis menunjukkan bahwa adanya perbedaan yang signifikan pada masing-masing kelompok perlakuan, perbedaan yang signifikan antara kelompok kontrol negatif dengan kelompok positif, 25, 50 dan 75 mg/KgBB yang ditunjukkan dengan nilai signifikan p = 0,04. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak kloroform daun kenitu memberikan pengaruh terhadap penurnan kadar gula darah pada tikus yang diinduksi dengan aloksan. Dosis optimal ekstrak daun kenitu terhadap penurunan kadar gula darah ditunjukkan pada dosis 50 mg/KgBB hewan coba. ENGLISH: Chrysophyllum cainito L. generally known by the people of East Java with the term kenitu. Kenitu leaf have contain some compounds, there are alkaloid, sterol and triterpenoids. There are known usefull for lowering blood sugar levels. This purpose research to determine the activity of extrac choloform leaf kenitu and optimal dose in mice againts the decrease in blood sugar levels that heve increased blood sugar levels due to alloxan. This treatment was performed on mice experiments with 5 groups. The treatments were negative control (induction of alloxan without therapy), positive control (therapy with metaformine), therapy of kenitu leaf extract with 3 dose variations, that 25, 50, and 75 mg/KgBB. Blood sugar level measurements were performed using the Easy Touch tool. Statistical analyzes were performed using Normality, Homogenity, Kruskal-willis tests and Mann-Whitenay tests. The results of the analysis showed that there was a significant difference in each treatment group, significant differencess were significant between the negative and positive control groups, 25, 50 and 75 mg/KgBB, that indicated with significant value p = 0,04. The results showed that chloroform kenitu leaf extract give effect to the decrease of blood sugar level in rats induced by alloxan. The optimal dose of kenitu leaf extract to decreassed blood sugar levels was indicated by at a dose of 50 mg/KgBB experimental animals.} }