@thesis{thesis, author={Summiyati Summiyati}, title ={Klausula baku layanan jasa parkir tinjauan Undang-undang perlindungan konsumen dan akad syari'ah: Studi di Paguyuban Jasa Parkir Kota Malang}, year={2017}, url={http://etheses.uin-malang.ac.id/10519/}, abstract={INDONESIA: Di dalam Layanan Jasa Parkir telah menerapkan klausula baku yang mengandung KlausulaEksonerasi atau pengalihan tanggung jawab, dalam Undang-Undang Perlindungan Konsumen No 8 1999 melarang bagi pelaku usaha menerapkan klausula tersebut, dan didalam islam juga diterangkan bahwa akad atau perjanjian harus jujur,adil dan tidak merugikan salah satu pihak. Penelitian ini terdapat rumusan masalah yaitu: 1) Bagaimana Tinjauan Undang-Undang Perlindungan Konsumen Terhadap klausula baku ?Kerusakan dan kehilangan adalah Tanggung Jawab Pemilik Kendaraan? dalam Layanan Jasa Parkir di Kota Malang? 2) Bagaimana Tinjauan Akad Syariah Terhadap Klausula baku ?Kerusakan dan kehilangan adalah tanggungjawab pemilik kendaraan? dalam Layanan Jasa Parkir di Kota Malang? Penelitian ini tergolong kedalam jenis penelitian hukum empiris yang meneliti fenomena hukum.Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan yuridis sosiologis.Metode pengumpulan data primer melalui wawancara langsung.Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian adalah analisis data kualitatif.Metode pengolahan data dengan melakukan upaya berikut; editing, clasifiying, verifiying, dan analisis data. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa klausula baku yang diterapkan dalam Layanan jasa Parkir yang berbunyi ?Kerusakan dan Kehilangan adalah tanggung jawab pemilik kendaraan? tidak sesuai dengan Undang-Undang Perlindungan Konsumen Pasal 18 no 1(a),2 dan 3 bahwa pelaku usaha dilarang mencantumkan dan merumuskan klausula baku yang menyatakan pengalihan tanggung jawab dan dalam Akad Syariah Klausula baku tersebut tidak sesuai dengan asas-asas Akad Syariah. ENGLISH: Inside Parking Services have implemented raw clause containing Clause Eksonerasi/pengalihan responsibility, in the Consumer Protection Act No. 8 1999 banning for businessmen to apply the clause, and in isla also explained that the contract/agreement must be truthful, fair and not detrimental to either party. This research there is a formulation of the problem, namely: 1) how to Review the consumer protection laws Against the raw clause "damage and loss is the responsibility of the owner of the vehicles" in Service of parking in the city of Malang? 2) How the review of contract Clause Against Islamic raw "damage and kehilangan adalah the responsibility of the vehicle owner" in the parking Services in the city of Malang? The study classified into the types of empirical legal research that examines the phenomenon of law. The approach used is the juridical sociological approach. The method of primary data collection through a live interview.Methods of data analysis used in the study is the analysis of qualitative data. Method of processing data by performing the following attempts; editing, clasifiying, verifiying, and data analysis. The results of this research show that the raw clause applied in Parking Services that read "damage and loss is the responsibility of the vehicle owner" is not sesuia with the consumer protection act Article 18 no 1 (a), 2 and 3 that dilaraang trade lists and formulate raw clause which States the transfer of responsibilities and in Akkadian the raw Clause Sharia is incompatible with the principles of Islamic marriage contract.} }